Pertanianku – Talas merupakan tanaman penghasil umbi. Talas merupakan salah satu makanan populer di Indonesia. Tanaman ini berasal dari kawasan Asia Tenggara dan Asia Tengah. Namun, saat ini talas telah menyebar di belahan dunia seperti Cina, India, Afrika Barat, dan Hindia Barat.
Talas memiliki warna daging berwarna putih kekuningan, namun tidak semua jenis talas memiliki warna sama. Satu buah talas berukuran rata-rata sekitar 2–4 kg, dengan tekstur daging yang empuk.
Jika dilihat dari bentuknya talas memiliki ukuran seperti lobak, berbentuk bulat atau lonjong dengan kulit berserat cokelat. Permukaannya ditandai dengan cincin melingkar yang menunjukkan titik-titik penempelan pada daun bersisik.
Tak hanya buahnya saja, daun talas pun kerap diolah menjadi masakan yang lezat. Manfaat talas selain mudah dicerna dan daunnya merupakan sumber vitamin A dan C. Di Indonesia sendiri, talas banyak ditemui di daerah sekitaran puncak, bogor, Jawa Barat yang memiliki tanah gembur dan beriklim sejuk. Berikut beberapa manfaat talas untuk kesehatan.
- Sehat untuk jantung
Manfaat talas jika dikonsumsi dapat menyehatkan jantung. Karena kandungan yang terdapat dalam talas memberikan sejumlah mineral penting seperti seng, magnesium, tembaga, besi, dan mangan. Selain itu, memiliki sejumlah potasium yang baik. Kalium merupakan komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu mengatur detak jantung.
- Membantu tekanan darah
Manfaat talas yang kedua memiliki kandungan zat kalium yang sangat baik untuk membantu menstabilkan dan menurunkan tekanan darah, Terutama bagi Anda yang mengalami tekanan darah tinggi.
- Meningkatkan sistem imun tubuh
Talas mengandung banyak vitamin c dan antioksidan lainnya yang sangat bermanfaat untuk menjaga sistem imun pada tubuh. Dengan membuang radikal bebas, maka tubuh akan terjaga dari berbagai penyakit berbahaya.
- Sumber energi
manfaat talas selanjutnya memberikan kalori lebih dari kandungan yang ada di dalam kentang, sekitar 100 gramnya menyediakan 112 kalori. Kalori talas yang berasal dari karbohidrat kompleks yang dikenal sebagai amilosa dan amilopektin.
