Pertanianku – Ikan nila sultana merupakan varietas ikan nila terbaru dari seleksi unggul salabintana. Ikan nila ini memiliki beberapa keunggulan dari nila-nila lainnya. Keunggulan tersebut terdapat pada daya tahan tubuh ikan yang kebal terhadap penyakit, pertumbuhannya lebih cepat sehingga lebih cepat pula untuk dipanen dan mampu memproduksi telur dalam jumlah banyak. Selain itu, nila Sultana juga mampu berkembangbiak dan tumbuh pada tingkat salinitas air yang tinggi sehingga juga cocok dibudidayakan di daerah pesisir yang berair payau.
Nila sultana merupakan salah satu varietas ikan kunsumsi unggulan. Hal tersebut dikatakan Deni Rusmawan pemilik Dejeefish, sebuah perusahaan yang bergerak dibidang pembesaran dan pembenihan ikan konsumsi air tawar asal Cisaat, Sukabumi, Jawa Barat. Terdapat kelebihan yang dimiliki ikan nila Sultana jika dibandingkan varietas nila lainnya.
Dalam proses pembenihan, Deni mengkawinsilangkan antara nila sultana betina dengan nila gesit jantan karena terbukti mampu menghasilkan larva unggulan. Hasil dari perkawinan tersebut menghasilkan benih ikan yang sangat baik dan pertumbuhannya lebih cepat sampai 40%, biasanya ikan nila di panen saat bobot mencapai 1 kg.
Untuk mencapai ukuran tersebut hanya dibutuhkan waktu 3 bulan, lebih cepat dari varietas nila lainnya. Dilihat dari segi fisik warna tubuh nila sultana berkelir putih kehitaman, namun menurut Deni tidak ada perbedaan yang menonjol dari bentuk fisik luar ikan. “Yang membedakan nila sultana dari jenis nila lainnya hanya pertumbuhannya saja yang lebih cepat, baik rasa dan tekstur daging tak jauh berbeda,” ujar Deni
