Berawal dari modal Rp5 Juta, Bisnis Teh Hijau Ini Raup Omzet Rp300 Juta

Pertanianku – Seorang wanita bernama Ifah Syarifah tertarik menjalankan usaha berbagai jenis olahan makanan dan minuman yang terbuat dari teh hijau. Ketertarikannya ini berawal karena kecintaannya pada teh membuat Ifah biasa ia disapa berinovasi dan mengembangkan bisnis di bidang kuliner.

berawal-dari-modal-rp5-juta-bisnis-teh-hijau-ini-raup-omzet-rp300-juta

Ifah mengawali bisnisnya tersebut awalnya bekerja sama dengan pecinta teh dan petani teh pada 2005 lalu. Dan pada 2007, Ifah berpikir bagaimana kegiatan tersebut bermanfaat sehingga dia mulai berbisnis dengan modal sekitar Rp5 juta untuk membeli teh. Produk awalnya berupa minuman teh putih dan teh hijau.

Saat ini usahanya tersebut semakin berkembang. Bahkan, dalam sebulan Ifah bisa mengantongi omzet sekitar Rp300 juta. Sangat menjanjikan bukan? Selain di Indonesia, kini Ifah juga mengekspor produknya ke Singapura dan Malaysia.

“Saya juga ekspor ke Malaysia dan Singapura. Kalau ke Singapura atau Malaysia misal cokelat seminggu 5.000 pieces,” kata Ifah.

Lalu, ia berinovasi menjadikan teh bahan baku untuk aneka produk, misalnya cokelat green tea, es krim green tea, karamel teh, green tea rice cracker, serta produk kecantikan seperti sabun teh dan hand body teh.

Bahan baku teh dia beli dari eksportir, karena saat itu dia belum mempunyai kebun. Namun, seiring berkembangnya bisnis, Ifah akhirnya bisa memenuhi bahan baku sendiri dari kebun bersertifikat HGU kehutanan.

Selain itu, Ipah juga memiliki sebuah rumah produksi. Ifah juga sudah mengembangkan bisnisnya dengan membuka 9 cabang dan reseller. Produk teh racikan Ifah diberi nama Arafatea.

“Di Bandung kita ada tempat oleh-oleh di Floating Market, Dago Tea House (kafe), di Batam toko oleh-oleh juga. Ada 5 di Jawa, Yogya titip di reseller, kafe 1 dan toko 4. Di Bali dititip di hotel, Jakarta di Hotel Indonesia dan Apotek RS Harapan Kita,” ungkap Ifah, seperti dilansir dari detikFinance.