5 Jenis Belimbing Manis Unggulan

Pertanianku — Belimbing manis unggulan memiliki produktivitas tinggi, resisten terhadap hama dan penyakit, berkualitas tinggi, serta mudah untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Ada beberapa jenis belimbing manis unggulan yang bisa Anda jumpai di Indonesia, simak ulasan berikut.

jenis belimbing manis
foto: pertanianku

Demak kunir

Sesuai dengan namanya, belimbing ini berasal dari daerah Demak dan sudah dilepas menjadi buah unggulan nasional oleh Kementerian Pertanian. Pohon belimbing demak kunir berbentuk semak sampai pohon, percabangannya banyak, dan pohonnya pendek (tingginya hanya mencapai 4 m dengan lebar tajuk 3m).

Buahnya berbentuk lonjong dengan bagian pinggirnya agak dangkal. Jumlah rusuk belimbing demak kunir adalah lima. Saat sudah masak, buahnya berwarna kuning mengilap rata di seluruh badan buah. Berat per buah yang dihasilkan sekitar 200—350 gram.

Demak kapur

Sama-sama berasal dari Demak, belimbing demak kapur memiliki pohon yang lebih tinggi hingga mencapai 6 m dengan lebar tajuk 3 m. Belimbing ini sudah bisa dipanen setelah 90—100 hari sejak masa bunga mekar. Sosok buahnya berbentuk lonjong dengan bagian pinggir yang agak dangkal, memiliki 5 rusuk, dan berwarna kuning keputihan.

Belimbing yang masih muda rasanya kesat. Namun, setelah masak, rasanya menjadi manis dan banyak air. Teksur daging buah agak halus atau tidak berserat. Buahnya pun mengeluarkan aroma yang harum.

Dewi murni

Belimbing ini berasal dari Pondok Gede, Bekasi. Buahnya berbentuk lonjong dengan bagian pinggir yang dalam dan memiliki lekukan 5 rusuk. Buahnya berwarna oranye, mengilap, bijinya berjumlah 5—10 dan berat per buahnya mencapai 300—500 gram. Buah yang masih muda akan terasa kesat, tetapi saat sudah masak rasanya manis segar dengan kandungan air yang sedikit. Tekstur daging berserat dan aromanya kurang harum.

Dewa baru

Belimbing dewa baru berasal dari Jagakarsa, Jakarta Selatan. Buahnya berbentuk lonjong dengan bagian pinggirnya cukup dalam, memiliki 5 lekukan rusuk, memiliki biji kurang dari 7, berwarna oranye yang merata di seluruh badan buah, mengilap, dan memiliki berat per buah sekitar 300—500 gram. Saat sudah matang, buahnya terasa manis dengan kandungan air yang sedikit serta mengeluarkan aroma yang sangat harum.

Si manis

Buah si manis berasal dari daerah Pasarminggu, Jakarta Selatan. Bentuk buahnya lonjong dengan ujung yang agak lancip, bagian pinggirnya dalam memiliki lekukan 5 rusuk, berwarna oranye, mengilap, bijinya berjumlah 5—12, dan beratnya sekitar 250—500 gram.