Pertanianku — Panas dalam merupakan penyakit yang sangat sering dialami oleh manusia. Panas dalam memang bukan penyakit yang serius. Namun, saat penyakit ini muncul akan membuat tenggorokan jadi tidak enak. Selain itu, juga dapat memengaruhi kondisi kesehatan seperti menjadi demam dan pusing. Yuk, simak resep 5 obat alami panas dalam.

Obat alami panas dalam dari daun katuk
Bahan-bahan:
- Daun katuk 4—5 gram
- Asam 2 butir
- Garam secukupnya
Cara membuat ramuan ini adalah meremas daun katuk dengan asam dan garam bersamaan. Remasan daun katuk dapat diminum sebanyak 3 kali sehari hingga rasa panas dalam hilang.
Obat alami panas dalam dari buah pepaya
Buah pepaya yang kaya akan vitamin C ini, baik untuk menyembuhkan panas dalam yang sedang Anda derita. Dengan mengonsumsi buah pepaya sebanyak 2 sampai 3 potong dalam satu hari, panas dalam yang sedang Anda rasakan akan cepat menghilang.
Obat alami panas dalam dari daun cincau rambat
Bahan-bahan:
- Daun cincau rambat 10 hingga 20 lembar
- Air masak 2 sampai 3 glas
Cara membuat:
- Remas daun cincau dengan air masak hingga daun cincau mengeluarkan lendirnya.
- Setelah lendir daun cincau keluar, diamkan hingga lendir tersebut menjadi agar-agar.
Agar-agar yang terbentuk dari lendir daun cincau dapat Anda konsumsi hingga rasa panas dalam menghilang dari tenggorokan Anda.
Obat alami dari ranting lampeni
Bahan-bahan:
- Kulit batang awar-awar 4—5 gram
- Ranting lampeni 4—5 gram
- Air bersih 2—3 gelas
Cara membuat ramuan ini dengan cara merebus kedua bahan dengan air hingga mendidih. Setelah mendidih, air didiamkan hingga bisa diminum. Air rebusan dapat diminum sebanyak 2 hingga 3 kali dalam sehari dengan dosis untuk sekali minum sebanyak setengah gelas atau bisa juga diminum langsung satu gelas.
Obat alami dari bawang merah
Bahan-bahan:
- Akar kalak kambing 4—5 gram
- Rimpang jahe 14—15 gram
- Bawang merah 1 siung
- Air bersih 2—3 gelas
Cara membuat ramuan ini dengan merebus seluruh bahan yang telah disediakan dengan air hingga mendidih. Setelah mendidih, air dapat didiamkan terlebih dahulu agar bisa diminum. Ramuan ini dapat diminum 2 hingga 3 kali sehari dengan sekali minum sebanyak 1 gelas.