Pertanianku – Menanam cabai di halaman rumah menjadi aktivitas gardening yang bermanfaat. Tak sedikit ibu rumah tangga yang melakukannya mengingat cabai menjadi salah satu bumbu dapur yang utama. Pot pun menjadi pilihan favorit untuk berkebun cabai di pekarangan rumah.
Berikut ini tips menanam cabai di dalam pot agar menghasilkan panen yang baik. Dengan tips ini, seorang yang awam dalam berkebun pun dapat menanam cabai dengan sangat apik. Yuk intip apa saja tipsnya.
1. Perhatikan benih
Benih cabai memerlukan suhu 20 derajat untuk berkecambah. Pastikan benih mendapat panas yang pas sebelum menanamnya pada pot.
Selain itu, taruh beberapa biji cabai ke permukaan tanah pada pot dengan cara disebar. Perlu diperhatikan pula agar tidak menutupi benih-benih itu dengan gundukan tanah. Cukup tutup benih cabai dengan tanah tipis.
2. Menjaga kelembapan tanah pada pot
Setelah mengeksekusi benih dengan baik, kelembaan tanah pada pot perlu dijaga. Namun demikan, pot juga perlu mendapat cahaya matahari. Jika benih sudah mulai bertunas, pilih satu tunas terbaik saja. Pindahkan tunas lain yang muncul. Dalam satu pot hanya boleh satu tuas tanaman caai saja.
3. Hindari genangan air
Jika terdapat genangan air pada pot, tanaman cabai akan sangat mudah busuk. Oleh karena itu perlu diperhatikan pula lubang drainase pada pot. Untuk mempermudah dalam mengecek pengairan tersebut, beri beberapa kerikil di dekat lubang drainase.
4. Gunakan Spray
Jika masih kesulitan menghindari genangan air pada tanaman, maka gunakan spray untuk menjaga tanah agar selalu lembab. Jadi tidak perlu menyirami tanaman dengan banyak air. Namun bukan pula membiarkan tanah dan tanaman kering. Yang perlu diingat ialah, tanaman cabai suka sekali tanah yang lembab, namun cabai akan menjadi busuk jika terlalu banyak air.
5. Beri sinar matahari langsung
Tanaman cabai akan subur jika mendapat cahaya matahari. Oleh karena itu, letakkan pot di area luar yang mendapat sinar matahari langsung. Tanaman cabai perlu suhu sekitar 27-32 derajat celcius..
6. Beri pupuk kompos
Kebutuhan tanaman cabai akan pupuk terbilang sangt sederhana. Cukup berikan dedaunan ataupun pup ternak. Sangat mudah, namun mampu menyuburkan tanah dan membuat tanaman cabai tumbuh dengan baik.
7. Perawatan dengan memangkas
Jika tanaman cabai enggan berbuah kembali, itu bukan berarti telah mati. Tanaman akan berbuah kembali pada saatnya. Yang perlu dilakukan adalah terus merawatnya. Jika tanaman telah tumbuh tinggi, pangkas hingga sepertiga dari ukuran biasa. Kelembaban tanah pada pot juga perlu selalu dipantau.
Demikian beberapa tips menanam cabai dalam pot yang dapat dipraktikan. Jika semua tips dilakukan dengan baik, bukan mustahil tanaman dalam pot itu mampu berbuah lebat. Berkebun cabai menjadi hal mudah yang dapat dilakukan pemula bahkan ibu rumah tangga sekalipun. Selamat berkebun cabai. (AH)