Air yang Ideal untuk Metode Hidroponik

Pertanianku — Air yang digunakan pada metode hidroponik bukanlah air sembarangan. Ada parameter ideal yang harus dipenuhi oleh air ini agar tidak menghambat pertumbuhan tanaman. Berikut ini hal-hal yang perlu Anda perhatikan dalam memilih air untuk metode hidroponik.

memilih air untuk metode hidroponik
Foto: pixabay

Parameter utama yang harus diperhatikan dalam pemilihan air untuk metode hidroponik adalah kandungan zat terlarut di dalamnya. Satuan untuk zat terlarut ini dikenal sebagai ppm atau part per million atau satu bagian per satu juta pelarut.

Kandungan zat terlarut dalam air ini semakin kecil nilainya akan semakin baik. Air untuk metode hidroponik sebaiknya memiliki kandungan zat terlarut tidak lebih dari 220 ppm. Sebaiknya, batas maksimum agar tanaman dapat tumbuh ideal adalah 200 ppm.

Beberapa jenis air yang bisa Anda gunakan mulai dari jenis air destilasi, air hujan, air tetesan pendingin ruangan, hingga air isi ulang atau reverse osmosis. Seluruh jenis air tersebut memiliki kandungan zat terlarut di bawah 100 ppm. Bahkan, air destilasi, kandungan zat terlarutnya dapat mencapai 0 ppm.

Anda juga dapat menggunakan air PAM ataupun air sumur biasa. Hal yang terpenting, air tersebut harus memiliki zat terlarut di bawah batas maksimum, yakni 200 ppm.

Tak hanya kandungan zat terlarut, nilai keasaman juga penting sebagai parameter yang memengaruhi pertumbuhan tanaman pada metode budidaya hidroponik. Nilai keasaman yang ideal berkisar antara pH 5,5—6,5.

Jika zat terlarut berkaitan dengan asupan tanaman yang tidak terhambat oleh zat lain, nilai keasaman berpengaruh pada daya serap tanaman akan unsur hara. Air yang terbebas dari zat besi atau kapur akan memaksimalkan nutrisi yang diberikan. Selain itu, pengaturan keasaman air agar ideal dapat mendorong tanaman menyerap nutrisi yang diberikan dengan lebih baik.

Seluruh hal yang berkaitan tentang budidaya metode hidroponik bisa Anda pelajari pada buku Tanya Jawab Hidroponik yang diterbitkan oleh Penerbit Penebar Swadaya. Buku ini berisi 170 permasalahan umum yang lumrah dialami oleh pemula pengguna metode hidroponik. Oleh karena itu, solusi yang ditawarkan pun cukup praktis dan beragam, termasuk dalam pemilihan air untuk metode hidroponik.