Pertanianku – Asumsi usaha pembenihan belut dilakukan dengan menggunakan drum di pekarangan rumah adalah sebagai berikut.
- Luas lahan untuk pembenihan belut 100 m2.
- Wadah perawatan induk berupa bak berukuran 1,5 m x 2 m x1 m sebanyak dua buah.
- Wadah pembenihan berupa drum dari plastik diameter 0,6 m dan tinggi 0,6 m. Wadah pembenihan sebanyak 80 drum.
- Pengadaan induk 80 pasang. Perbandingan induk jantan dan betina 1 : 3.
- Pengadaan peralatan: termometer, pH meter, dan pompa air.
- Pakan induk berupa cincangan keong dan yuyu dengan kandungan protein >30% sebanyak >3% berat belut. Frekuensi pemberiannya sekali sehari.
- Pakan larva-benih belut dapat berupa cacing sutera, cacing, cincangan yuyu, dan keong.
- Media budi daya dapat dibuat dari susunan dari bawah: tanah sawah, cincangan jerami padi, tanah sawah, cincangan gedobog pisang, bio starter, dan tanah sawah.
- Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk operasional 1 orang.
- Jumlah induk jantan 80 ekor dan induk betina 240 ekor.
- Frekuensi pemijahan dapat dilakukan 1—3 kali dalam setahun.
- Jumlah benih yang dihasilkan dari 240 induk dengan ratarata satu induk betina menghasilkan benih 500 ekor dan SR 60% adalah 500 x 240 x 2 x 60% = 144.000 ekor = 1.440 kg/tahun (bila frekuensi dua kali).
- Siklus periode pembenihan belut 4—5 bulan pada waktu musim hujan.
Sumber: Buku Bisnis Ikan konsumsi di lahan sempit