Aspek Teknis Budi Daya Cacing Sutera

Pertanianku – Secara teknis, lokasi budi daya cacing sutera sangat berpengaruh terhadap konstruksi wadah yang akan dibangun serta biaya operasional dan pemeliharaannya. Berikut adalah faktor teknis yang harus diperhatikan.

Kandungan Nutrisi Cacing Sutera

  • Elevasi

Untuk budi daya cacing sutera yang menggunakan kolam sebagai wadahnya, sebaiknya ada elevasi atau kemiringan agar kolam lebih ideal. Elevasi dibutuhkan untuk mengetahui tingkat aliran air serta konstruksi kolam yang akan dibangun. Kemiringan lahan yang paling baik untuk lokasi perkolaman budi daya cacing sutera antara 3—5%. Jadi, setiap 100 m, terdapat perbedaan ketinggian sekitar 3—5 m 2. Jenis tanah

Jenis tanah yang dipilih, terutama untuk budi daya yang menggunakan kolam dengan dasar berupa tanah, harus dapat menahan air. Dengan demikian, air yang digunakan tidak rembes dan media yang dibuat tidak rusak. Tanah dasar dan pematang harus dapat menahan air (tidak porous).

Jenis tanah yang baik untuk media budi daya cacing sutera adalah campuran tanah liat dan endapan lempung yang mengandung bahan organik. (silty loam). Jenis tanah liat saja kurang baik untuk dijadikan lokasi media atau kolam budi daya Tubifex. Tanah ini bersifat kaku jika kering, lengket jika becek, dan lembek jika dialiri air. Oleh karena itu, jika tanah liat bercampur dengan tanah dan endapan, kekakuannya akan berkurang dan kemampuan dalam menahan airnya lebih baik.

Pemilihan struktur tanah yang dapat menampung air bertujuan agar air yang dibutuhkan dalam proses budi daya cacing sutera tidak surut atau kekeringan. Walaupun di dalam proses budi daya cacing sutera tidak terlalu membutuhkan banyak air, tetapi jika air mengalami surut atau sampai kekeringan, justru akan menghambat pertumbuhan cacing sutera. Namun, jika pembudidaya menggunakan kolam budi daya dari terpal atau wadah lainnya yang bukan tanah, tanah tidak perlu dipertimbangkan.

  • Kesuburan tanah

Tanah yang dipilih untuk lokasi budi daya cacing sutera sebaiknya berupa tanah yang subur. Jadi, lapisan atas tanah cukup tebal karena lapisan tersebut merupakan bagian tanah yang paling subur. Kesuburan tanah akan mempengaruhi produksi cacing sutera.

  • Kualitas air

Kualitas air yang digunakan untuk budi daya cacing sutera menjadi perhatian utama. Dengan kualitas air yang baik, cacing sutera akan tumbuh dan berkembang dengan baik. Ketersediaan sumber air berkualitas bagus dan bisa mencukupi sepanjang masa pemeliharaan cacing sutera, dapat diperoleh dari sumur, aliran irigasi, sungai, atau mata air. Akan tetapi, sumber air tersebut sebaiknya jangan langsung dialirkan ke media/kolam yang akan dipakai dalam proses budi daya cacing sutera.

Kalau memungkinkan, airnya diolah atau diendapkan terlebih dahulu dalam kolam penampungan sehingga diharapkan air yang masuk ke media budi daya tidak mengandung hama dan penyakit bagi cacing sutera.

 

Sumber: Buku Cacing Sutera