Pertanianku – Konsumsi buah-buahan memang memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Kandungan serat, vitamin, dan mineral di dalamnya menjadi alasan mengapa Anda harus mengonsumsi buah setiap hari. Namun, jika Anda mengidap penyakit diabetes, ada beberapa buah yang menjadi pantangan untuk dikonsumsi.
Menurut pakar gizi dr. Grace Judio Kahl, Msc, orang yang terserang diabetes harus menghindari untuk mengonsumsi buah-buahan yang tinggi indeks glikemiknya seperti nanas, melon, dan semangka.
Ketiga buah itu pantang dikonsumsi penderita diabetes karena indeks glikemik (GI) tinggi. Kalau mengonsumsi buah yang GI-nya tinggi, kadar gula darah akan cepat meningkat sehingga berbahaya bagi penderita diabetes.
Makanan yang tergolong memiliki kadar GI tinggi jika di atas angka 70 seperti nanas, semangka, melon, roti, nasi, corn flakes, makaroni keju, dan kue beras.
Sementara itu, makanan dengan kadar GI sedang memiliki angka 56—69, seperti oatmeal cepat saji, gandum utuh, hingga nasi basmati. Adapun kelompok makanan dengan kadar GI rendah, di bawah angka 55 meliputi roti gandum, muesli, pasta, jagung, nasi merah, buah-buahan, dan sayuran tanpa getah.
“Nasi merah kenapa glikemik rendah, karena masih ada kulit ari sehingga ngunyah-nya lama. Usus juga motongnya lebih lama, sehingga ketika masuk ke darah nggak langsung menaikkan kadar gula secara cepat,” tutur dr. Grace.
Makanan berglikemik tinggi, umumnya lebih mudah dicerna sehingga tidak perlu waktu lama hingga masuk ke darah. Akibatnya, kadar glukosa pun meningkat drastis.
Sementara itu, Kepala Subdit Pengendalian Diabetes Melitus dan Penyakit Metabolik Kementerian Kesehatan Dyah E. Mustikawati, MPH mengatakan bahwa saat ini terjadi transisi epidemi terhadap penyakit yang paling banyak diderita masyarakat Indonesia.
Jika dulu penyakit menular menempati urutan teratas penyebab kematian, sekarang beralih ke penyakit tidak menular seperti stroke, jantung, kanker, diabetes melitus, dan hipertensi. Penyakit-penyakit tersebut merupakan faktor utama yang menyebabkan kematian.