Bangsa-Bangsa Kambing

Kambing_Pasar Cisalak_Bayu_020811 (121)

Berikut adalah bangsa-bangsa kambing:

1. Saanen

Bangsa kambing ini berasal dari Switzerland, tepatnya di lembah Saanen. Ciri khususnya yaitu telinga berdiri tegak. Warna bulu dominan putih dan sedikit krem. Umumnya mempunyai kapasitas ambing yang besar dan popular karena produksi susunya tinggi dengan kadar lemak 3—4%. Ukuran tubuhnya medium, yaitu bobot badan dewasa sekitar 65 kg. Kambing saanen sangat sensitif dan performannya akan bagus jika berada di lingkungan bersuhu dingin.

2. Kambing toggenburg

Kambing ini berasal dari Zwitzerland, lembah Toggenburg. Konon, kambing ini merupakan bangsa kambing perah tertua. Warna bulunya cokelat muda sampai cokelat gelap dan dihiasi warna putih pada abdomen dan kaki. Kakinya berukuran pendek, telinga berdiri tegak, memiliki perkembangan ambing yang istimewa, dan produksi susunya tinggi dengan kadar lemak 3,7%.

3. Kambing nubian

Bangs kambing ini berasal dari Afrika. Karakteristiknya yaitu telinga menggantung dengan warna bulu bervariasi. Kambing nubian merupakan bangsa kambing perah tipe besar dengan bobot badan dewasa sekitar 80 kg untuk jantan dan betina 60 kg.

4. Kambing anglo nubian

Kambing ini dikembangkan di Inggris, merupakan hasil persilangan dari kambing perah dari Inggris dengan pejantan nubian dari Afrika dan kambing jamnapari dari India. Di beberapa negara tropis, bangsa kambing ini digunakan untuk program grading up untuk meningkatkan produksi susu dan daging dari bangsa kambing lokal. Kambing anglo nubian merupakan kambing dual purpose, yaitu selain menghasilkan produksi daging yang bagus, juga memiliki produksi susu tinggi. Karakteristik kambing ini yaitu mempunyai telinga panjang dan menggantung dengan profil muka cembung serta warna bulunya sangat bervariasi.

5. Kambing jamnapari (ettawa)

Kambing jamnapari atau ettawa sangat popular di India dan Asia Tenggara. Bangsa kambing ini termasuk kambing perah tipe besar dengan bobot badan dewasa untuk pejantan dapat mencapai 90 kg dan betina sekitar 60 kg. Warna bulunya bervariasi dari putih, kecokelatan, hingga hitam. Telinganya panjang dan menggantung.

6. Kambing alpine

Kambing french alpine berasal dari Pegunungan Alpine yang dibawa ke Amerika Serikat dari Prancis. Bangsa kambing ini merupakan kambing tipe medium sampai besar dengan bobot badan betina sekitar 65 kg dan pejantan sekitar 85 kg. Warna bulunya bervariasi, dari putih, cokelat, abu-abu, hitam, dan merah atau kombinasi. Telinga berdiri tegak dan sangat populer karena produksi susunya tinggi.

7. Kambing peranakan ettawa (jawarandu)

Bangsa kambing ini merupakan hasil persilangan dari kambing kacang (tipe pedaging) dengan kambing ettawa. Di Indonesia, kambing ini sangat populer. Karakteristinya yaitu telinga panjang menggantung dengan warna bulu hitam atau merah dengan putih. Bobot badan jantan sekitar 40—45 kg dan bobot badan betina sekitar 32 kg.

 

Sumber: Buku Budidaya 22 ternak potensial