Pertanianku — Memilih jambu biji harus dilakukan jika Anda menginginkan buah yang terbaik. Jambu biji sendiri rawan terkena kerusakan, baik fisik maupun kebusukan. Hal ini karena kulitnya yang tipis dan buahnya yang lunak. Namun, bukan berarti cara memilih jambu biji yang baik tidak bisa diterapkan.
Pertama, lihat bagian luar jambu biji. Cara ini dilakukan bersamaan ketika hendak memeriksa tingkat kematangan buah. Jika kulit jambu terdapat cacat atau memar, sebaiknya jambu tersebut tidak dipilih.
Memar atau cacat pada jambu biji tersebut bisa menjadi tanda bahwa jambu tidak matang secara merata. Ada bagian yang sudah matang terlebih dahulu, biasaya bagian tersebut lebih lunak.
Jika Anda ingin memilih buah yang sudah matang, bisa dilakukan dengan menekan lembut bagian kulit jambu biji. Jambu biji yang sudah matang akan memiliki tekstur yang lembek ketika ditekan sedikit.
Jambu biji umumnya berwarna hijau. Bila sudah matang, jambu akan memiliki warna hijau terang hingga hijau kekuningan. Warna ini sebaiknya merata di seluruh permukaan jambu. Bila warna tidak merata, bisa jadi jambu tersebut juga tidak memiliki kematangan yang merata.
Jambu sudah matang juga memiliki aroma wangi yang khas dan manis. Agar lebih terasa, Anda bisa mendekatkan jambu tersebut ke hidung. Jika belum tercium, hal tersebut bisa berarti jambu belum terlalu matang.
Tips jika Anda ingin memilih jambu biji, pilihlah yang berukuran besar dengan permukaan yang mulus.
Jika Anda ingin memilih buah yang matang tapi belum menemukan yang memiliki tingkat kematangan cukup, Anda bisa membungkusnya dengan koran. Pembungkusan ini dilakukan untuk mempercepat pematangan. Simpan buah jambu biji pada suhu kamar jika sudah dibungkus dan tunggu sampai melunak.
Jambu biji yang sudah Anda beli sebaiknya dicuci dahulu sebelum dikonsumsi. Hal ini untuk mengurangi risiko ikut terkonsumsinya kotoran yang terdapat pada permukaan, baik berupa debu maupun insektisida.
Buah ini juga sebaiknya dikonsumsi bersama kulitnya. Kulit jambu biji kaya akan serat yang baik untuk kesehatan penceranaan. Anda bisa mengonsumsinya langsung ataupun diolah menjadi minuman dan olahan lain.
