Pertanianku – Produk jamur merang yang banyak dibutuhkan konsumen adalah dalam bentuk segar. Namun, daya tahannya yang sangat singkat sering menjadi kendala. Oleh karena itu, berbagai cara perlu dilakukan agar jamur merang tetap dalam keadaan segar saat tiba di tangan konsumen. Ada beberapa cara yang dianjurkan untuk memperpanjang daya tahan jamur merang segar, yaitu sebagai berikut.
1) Dibungkus dengan kain batis (cheese cloth) atau kain kasa, kemudian disimpan dalam refrigerator pada suhu 15° C,
2) Dikemas dalam styrofoam chest dengan meletakkan es pada dasar kotak styrofoam,
3) Dikemas dalam wadah datar yang dialasi daun pisang. Pada prinsipnya, untuk dapat bertahan dalam keadaan segar selama empat hari, suhu jamur merang stadia kancing paling tidak harus 15° C dengan kelembapan udara yang tinggi. Pada suhu 5° C akan terjadi chilling injury, sedangkan pada suhu 20° C jamur cepat membusuk. Suhu 15° C dan kelembapan tinggi diperoleh dengan cara pengemasan jamur merang dalam styrofoam cooler yang diberi es pada dasarnya.
Di Cina, jamur merang yang dikemas dalam peti kayu dibawa ke Hongkong dengan kereta api atau boat tanpa mengalami pembusukan atau kerusakan. Peti kayu tersebut dibagi tiga ruangan. Ruang tengah dimasukkan jamur merang, sedangkan ruang kiri dan kanannya dimasukkan es.
Di Thailand dan Taiwan, jamur merang dikemas dalam keranjang bambu dan ditransportasikan dengan pesawat udara. Saluran aerasi terletak pada keranjang bagian tengah dan dry ice yang terbungkus oleh kertas disimpan di atas jamur merang. Dengan cara ini kesegaran jamur merang pada stadia kancing dapat dipertahankan selama 4—5 hari.
Sumber: Buku budidaya jamur merang