Pertanianku – Pempek merupakan salah satu makanan khas yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan. Makanan satu ini terbuat dari olahan tepung sagu dan ikan tenggiri. Saat ini pempek terus berinovasi, salah satu inovasinya adalah pempek pink.
Pempek yang biasanya berwarna putih, dibuat menjadi warna pink. Pempek lenjer, kapal selam, dan pempek telur yang berwarna pink terlihat cantik serta membuat penasaran. Warna pinknya bukan dicampur pewarna, tetapi lebih pada pengaruh bahan dasar pempek, yakni udang.
Salah satu pengusaha kuliner yang membuat suatu inovasi dan berbisnis pempek pink, yaitu Etty Aristanti. Di tangannya pempek pink menjelma menjadi bisnis yang menjanjikan karena dikirim hampir ke seluruh Indonesia. Dengan usaha kulinernya ini, Etty mampu meraup omzet hingga puluhan juta rupiah per bulannya.
Beberapa kali membuat pempek pink dari bahan udang membuatnya tertarik dengan warna pink tersebut. Dan, menurutnya ini bisa dijadikan ciri khas pempek buatannya. Sejak dua tahun belakangan ia pun rajin mem-posting kreasinya ke media sosial dan mendapat respons positif. Proses pembuatannya hampir sama dengan pembuatan pempek pada umumnya. Namun, saat mengolah bahan utama (udang) harus diaduk hingga halus dan merata agar bercampur dengan bahan lainnya.
Selain itu, pada saat perebusan juga jangan terlalu lama cukup sepuluh menit saja. Untuk harga pempek bervariasi mulai dari Rp4.500—Rp14.000 tergantung ukuran dan varian bentuknya. Etty mengaku kewalahan menerima order hampir dari seluruh Indonesia. Tak heran omzetnya per bulan mencapai puluhan juta rupiah, jauh dari penghasilan sebelumnya sebagai mentor Bahasa Inggris di sebuah bimbingan belajar.
“Awalnya, dulu sering posting pempek udang di media sosial dan tanggapannya bagus sekali dan banyak komen yang ingin agar saya jual pempek udang. Lalu saya nekat jual saja apalagi setahu saya belum ada yang serius jual pempek udang ini,” kata Etty seperti dilansir Okezone (27/12).
Pempek buatan Etty ini bisa juga melayani pemesanan via online. Pempek akan dikemas secara khusus. Setelah itu, kemasan akan divakum agar lebih tahan lama dan higienis saat proses pengiriman.
