Pertanianku — Banyak anak yang kurang senang dan bahkan tidak mau jika diberikan brokoli dalam piring makannya. Mungkin terlihat tidak menarik dengan bentuk bonggolan kepala berwarna hijau tua dan batangnya berwarna hijau muda. Di balik penampilannya yang kurang menarik, sayuran ini ternyata menyimpan banyak manfaat yang sangat baik untuk tubuh, apalagi untuk perkembangan tubuh anak.

Berikut ini beberapa fakta menarik brokoli yang sangat bermanfaat bagi Anda.
Asal sayuran
Sayuran ini berasal dari Asia Kecil dan dataran Mediterania. Pada mulanya, sayuran ini merupakan tumbuhan liar yang tidak diperhatikan. Namun, setelah dibudidayakan di Italia, tanaman ini sering dimanfaatkan menjadi sup yang dapat menyegarkan badan. Brokoli berasal dari bahasa Italia, broco artinya cabang atau lengan. Ciri khas dari sayuran ini memang tampak pada bentuknya yang bulat dan terdiri atas cabang-cabang kecil.
Varietas
Ada sangat banyak jenis brokoli yang terdapat di dunia. Namun, ada tiga jenis brokoli yang paling dikenal di kalangan petani dan konsumen, yaitu varietas Waltham 29, varietas de cico, dan varietas Italian green spouting.
Kandungan gizi
Sayuran yang jarang disukai ini mengandung banyak vitamin yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, seperti vitamin A, B, dan C. Selain itu, brokoli mengandung beberapa mineral kalsium, kalium, serta beberapa zat besi. Namun, fakta mengejutkan yang dimiliki oleh brokoli adalah kandungan kalori yang tinggi. Tiap 100 gram sayuran mengandung 101 kalori.
Tips saat membeli
Saat membeli brokoli, Anda harus memerhatikan seluruh bagian sayuran. Jangan terkecoh karena hanya memerhatikan bagian bonggol kepala sayuran yang terlihat kompak dan berwarna hijau tua. Anda juga harus melihat pada bagian batangnya, jangan membeli sayuran dengan kondisi batang yang berkayu, berlubang, dan kasar. Sebaiknya, pilihlah sayuran yang berbatang halus dengan dedaunan yang masih liat dan segar.
Tips memasak sayuran menjadi lezat dan gizinya tidak hilang
Sayuran yang dimasak dengan cara dikukus sebaiknya berikan garam pada air kukusan untuk menghasilkan sayuran yang terasa lezat. Sayuran yang dimasak dengan cara direbus dilakukan selama 4—6 menit atau sampai brokoli berwarna hijau cerah. Sementara, sayuran yang dimasak dengan cara ditumis atau dicah cukup dimasak selama 2—4 menit saja.