Pertanianku — Jenis buah yang dapat tumbuh di Indonesia sangatlah beragam. Tanaman-tanaman ini tumbuh subur karena Indonesia memiliki jenis tanah subur dan memiliki curah hujan yang mendukung. Sayangnya, tidak semua buah memiliki rasa yang lezat dan aroma memikat. Ada jenis buah beraroma menyengat. Meskipun begitu, manfaat dan kandungannya sangat baik bagi tubuh manusia.
Durian
Buah durian adalah salah satu buah beraroma menyengat yang disukai karena rasanya. Buah ini memiliki rasa manis dan tekstur yang legit. Tidak banyak yang tahu bila buah berduri ini mengandung berbagai khasiat, mulai dari antidepresan, menunda penudaan dini, baik bagi pencernaan, hingga memperkuat tulang dan gigi.
Buah durian di Indonesia dikonsumsi dengan dua cara. Pertama, secara langsung yakni mengonsumsi daging buahnya. Kedua, diolah menjadi berbagai jenis makanan, salah satunya sambal tempoyak khas Sumatera. Selain itu, durian bisa diolah menjadi dodol dan makanan manis lainnya.
Mengkudu
Buah beraroma menyengat lainnya adalah mengkudu. Saking menyengatnya bau dari mengkudu, Anda dapat menciumnya dari kejauhan. Walaupun memiliki kekurangan, buah mengkudu berkhasiat bagi tubuh.
Mengkudu sendiri kaya akan vitamin C, anti-oksidan, dan biotin. Buah ini dapat mengeluarkan racun tembakau yang dikonsumsi oleh para perokok. Selain itu, kandungan dalam mengkudu juga baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi sehingga baik untuk penderita hipertensi.
Jengkol
Buah yang satu ini merupakan bahan makanan yang kurang disukai oleh sebagian orang. Penyebabnya tidak lepas dari aroma menyengat jengkol yang cukup mengganggu. Aroma ini bahkan sulit untuk dihilangkan sehingga membuat pengonsumsinya kurang pede setelah menyantap olahan jengkol.
Jengkol memiliki kandungan dan manfaat yang diperlukan tubuh seperti vitamin A. Jengkol juga dapat mencegah anemia, diabetes, tekanan darah tinggi, serta mengurangi risiko kanker. Tidak hanya itu, jengkol juga baik bagi tulang karena mampu mencegah osteoporosis.
Petai
Senada dengan jengkol, petai dikonsumsi dalam jumlah sedikit karena merupakan buah beraroma menyengat. Di Indonesia sendiri sangat banyak dijumpai olahan masakan dengan tambahan petai, tetapi jarang digunakan sebagai bahan utama. Petai kaya akan vitamin, kalsium, dan kalium. Petai mampu menenangkan depresi karena mengandung triptofan. Triptofan nantinya akan berfungsi membantu produksi serotonin agar pikiran lebih tenang.