Budi Daya Bunga Asoka untuk Mempercantik Pekarangan Rumah

Pertanianku – Pekarangan rumah yang ditumbuhi banyak bunga pasti menjadi dambaan setiap orang. Terlebih yang menghiasi pekarangan rumah Anda adalah bunga-bunga kecil dengan berbagai macam warna yang sangat indah dipandang mata. Seperti salah satunya bunga asoka yang memiliki warna merah dan kuning.

Budi Daya Bunga Asoka untuk Mempercantik Pekarangan Rumah

Bunga ini banyak ditanam di pekarangan sebagai penghias rumah. Meskipun bunga ini tidak mengeluarkan aroma semerbak, di dalam rumpun bunganya terdapat sari-sari nektar. Anda akan sering sekali melihat kupu-kupu menghisap nektar bunga asoka. Biasanya kupu gajah menjadi salah satu kupu-kupu yang paling suka dengan nektar bunga ini. Penanaman dan perawatannya cukup mudah, siapa saja bisa menanamnya. Tertarikkah Anda untuk budi daya bunga asoka? Berikut panduannya.

Pembibitan

Tahap awal dalam budi daya bunga asoka adalah pembibitan. Untuk pembibitan menggunakan rampalan batang pohon induk yang sudah memiliki akar. Batang rampalan dipilih yang sudah memiliki panjang di atas 15 cm. Rampal dengan hati-hati jangan sampai rusak. Selanjutnya, rampalan didiamkan di tempat yang teduh dan lembap atau basah.

Penanaman

Untuk memulai budi daya bunga asoka, Anda harus mengolah media tanam terlebih dahulu. Campurkan tanah pekarangan dengan pupuk kandang/kompos (1:1). Buatlah lubang dengan kedalaman 5—10 cm. Selanjutnya, tanam bibit tadi dengan hati-hati dan berarah tegak. Penanaman dilakukan sore hari saat matahari tidak terlalu terik untuk menghindari layu.

Perawatan

Lakukan perawatan dengan menyirami bunga setiap hari pada awal tanam, usahakan pada pagi hari. Setelah pertumbuhan sudah baik, berikan pupuk kandang/kompos sebulan sekali. Pemberian pupuk sekaligus dengan penyiangan dan perampalan batang yang kering atau yang tidak baik.

Itulah panduan praktis budi daya bunga asoka. Jika Anda berminat, silakan mencobanya di rumah.