Pertanianku — Kubangan sering kali ditemukan di salah satu sudut rumah atau di lahan kosong yang tidak terawat. Kubangan tersebut bisa menimbulkan bahaya jika didiamkan begitu saja tanpa dirawat. Daripada didiamkan begitu saja, sebaiknya gunakan untuk budidaya ikan lele. Ikan lele memiliki sistem pernapasan seperti labirin yang bisa membuat lele bertahan di kubangan yang kotor dan tidak mengalir.
Kubangan memang tidak bisa digunakan untuk memelihara lele pada skala yang luas. Kubangan hanya bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan sendiri atau untuk usaha skala kecil karena jumlah panen yang dihasilkan tidak begitu besar.
Padat tebaran benih yang dimiliki oleh kubangan hanya berkisar 20—30 ekor/m3. Untuk kubangan yang menggunakan sumber air limbah rumah tangga, benih yang sebaiknya ditebar berukuran 9—10 cm/ekor.
Budidaya ikan lele yang dilakukan di kubangan sebaiknya memiliki dua kubangan, apalagi jika sumber air yang digunakan merupakan air limbah. Satu kubangan digunakan untuk mengendapkan air limbah dan satunya lagi digunakan untuk kolam pemeliharaan.
Kolam kubangan untuk pengendapan sebaiknya berukuran 1m × 1m dengan kedalaman 1 m. Sementara itu, kolam untuk pemeliharaan sebaiknya berukuran 2m × 2m dengan kedalaman 1m. Sebenarnya, ukuran luas kubangan yang digunakan bisa disesuaikan dengan luas tanah yang tersedia.
Dinding kubangan sebaiknya disemen untuk mencegah ikan lele kabur melalui dinding tanah kubangan. Buat dinding agak lebih tinggi 30 cm dari permukaan tanah agar ikan lele tidak bisa melompat keluar dari kolam. Dinding kolam yang lebih tinggi juga berguna untuk mencegah air kolam meluap ketika volume air hujan sangat deras.
Anda bisa menambahkan filter atau sekat penyaringan pada kubangan pengendapan untuk menyaring busa sabun, deterjen, dan benda-benda lainnya. Untuk memudahkan proses pemindahan air dari kolam pengendapan ke kolam pemeliharaan, Anda bisa menggunakan pipa paralon yang diletakkan setinggi 70 cm dari dasar kolam pengendapan. Hal tersebut dapat membuat air bagian atas di dalam kubangan masuk ke kolam pemeliharaan.
Persiapan yang harus dilakukan untuk kolam kubangan sama seperti persiapan kolam tanah, Anda bisa membacanya di sini. Persiapan yang harus dilakukan adalah pengeringan kolam, pengolahan dasar kolam, mengangkat lumpur hitam, perbaikan pematang dan saluran air, pengapuran, pemupukan, serta pengisian air kolam.
