Bunga Mawar Belanda Dibudidayakan di Bali

Pertanianku – Kawasan agrowisata Bagus Agro Pelaga memiliki tanaman unggulan. Tanaman tersebut adalah bunga mawar yang berasal dari Belanda.

Bunga Mawar Belanda Dibudidayakan di Bali

Luh Putu Sri Kasih, Resort Manager Bagus Agro Pelaga mengungkapkan bahwa bunga mawar yang ditanam di ketinggian 950 meter di atas permukaan laut ini adalah bibit unggul. Bibit mawar yang ditanam merupakan bibit dari Belanda dengan tiga warna berbeda.

“Kami menanam bunga mawar. Yang spesial, bibitnya dari Belanda dengan warna pink, merah dan putih,” ujar Sri. Seperti dilansir Okezone. Menurut Sri, mengapa memilih bibit dari Belanda adalah karena kualitasnya yang lebih bagus. Setiap harinya, kebun ini dapat menghasilkan ratusan batang mawar yang kemudian akan disuplai ke beberapa properti satu grup dengan Bagus Agro Pelaga. “Kalau bibit mawar dari Belanda lebih tahan lama, mahkotanya juga lebih tebal. Kami juga bisa memetik 500–700 batang setiap hari,” jelas Sri.

Selain bunga mawar, agrowisata ini juga memiliki tanaman bunga balon serta bunga gebera yang indah. Sehingga wisatawan tidak hanya akan melihat tanaman sayur saja, tetapi juga keindahan yang dihasilkan dari bunga-bunga dengan berbagai warna. Untuk mengakses Bagus Agro Pelaga, wisatawan dapat menggunakan kendaraan dan berkendara sekira 1,5 jam dari Denpasar. Jika wisatawan bosan ke tempat itu-itu saja di Bali, tempat ini bisa jadi pilihan.