Pertanianku — Hama seperti serangga menjadi salah satu musuh besar seorang petani. Pasalnya, serangan hama dapat dengan mudah merusak tanaman yang hendak dipanen. Dengan begitu, kegagalan panen kerap dirasakan petani akibat serangan hama yang bertubi-tubi.
Ditambah lagi, mengatasi penyakit pada tanaman bukanlah hal yang mudah dilakukan. Bahkan, jika penanganan terlambat, tanaman akan rusak. Dan, yang lebih buruknya lagi tanaman akan mati. Salah satu upaya yang kerap dilakukan untuk membasmi serangan hama tersebut, yakni menggunakan kapur barus.
Hal ini karena kapur barus tidak mengandung bahan-bahan kimia yang dapat mengganggu kesehatan.
Pengunaan kapur barus sebagai pembasmi serangga sebenarnya prinsipnya adalah untuk mengusir hama sebelum menyerang tanaman kita. Aroma yang timbul dari kapur barus sangat tidak disukai serangga seperti kecoa, kutu putih, lalat buah, dan jenis- jenis serangga lainnnya.
Penyerangan hama seperti serangga pada bawang merah melalui beragam cara. Misalnya, dengan bertelur pada tanaman. Setelah menetas, ulat-ulat yang dihasilkan itu sangat merusak, apalagi bila terjadi dalam jumlah besar.
Lalu, bagaimana cara pengaplikasikannya?
Penggunaan kapur barus untuk membasmi hama cukup mudah. Pertama, Anda perlu menyiapkan alat dan bahannya seperti botol plastik bekas yang dilubangi pada bagian botol dekat dengan tutup. Lubangi sebanyak 4—7 lubang.
Setelah proses pelubangan selesai, kemudian masukkan kapur barus ke botol yang sudah disiapkan tadi. Tutup rapat dan letakkan di setiap sudut tanaman bawang merah. Bisa pula diikat pada bambu kemudian ditancapkan ke tanah atau diletakkan langsung ke tanah. Namun, akan lebih efektif bila diikat dengan bambu.
Kapur barus merupakan bahan yang tepat sebagai pembasmi hama tanaman bawang merah. Sebenarnya, bukan hanya bawang merah yang bisa diatasi dengan menggunakan kapur barus. Kita juga bisa menggunakannya dalam memberantas hama dan penyakit pada tanaman cabai, sayuran, dan lain sebagainya.
Penggunaan kapur barus ini cukup ampuh untuk hama tanaman seperti kupu putih, kecoa, walang sangit, semut, dan hama-hama lain tidak terkecuali lalat buah sebagai hama tanaman yang sangat dibenci petani. Selain harganya murah, kapur barus cukup efektif membasmi hama dan juga ramah lingkungan.
