Pertanianku — Anggur merupakan salah satu jenis buah tropis yang diminati banyak orang. Anggur juga menjadi salah satu jenis buah yang harganya relatif mahal dibanding buah lainnya. Akan sangat menyenangkan jika Anda memiliki tanaman anggur sendiri di rumah. Untuk itu, cobalah bertanam anggur dalam pot jika memang lahan yang bertanam Anda sangat minim.
Anggur cocok dibudidayakan di dataran rendah, meskipun ada beberapa kultivar yang dapat ditanam di dataran tinggi. Oleh karena itu, jika ingin menanam anggur pastikan bahwa Anda berlokasi di dataran rendah.
Penyemaian benih
Pilih benih yang berkualitas serta mampu menghasilkan buah banyak. Siapkan media persemaian dengan cara mencampurkan tanah halus dengan pupuk kandang dengan perbandingan 1:2. Masukkan media tanam ke plastik persemaian dan tempatkan di lokasi yang mendapatkan cahaya matahari cukup dan terlindung dari hujan.
Rendam benih terlebih dahulu ke dalam air untuk mengetahui kualitas benih, pastikan hanya gunakan benih yang tenggelam. Tanam benih ke dalam media semai, dan tambahkan Furadan 3G untuk menghindari serangan hama. Setelah 3—5 hari, benih akan mulai tumbuh dan bertunas, lakukan pemeliharaan berupa penyiraman hingga bibit siap tanam di dalam pot.
Menanam anggur dalam pot
Isikan pot dengan media campuran tanam dan pupuk kandang. Pilih pot yang kuat tidak mudah pecah serta tahan cuaca dan memiliki ukuran diameter sedang. Buat lubang tanam sesuai kedalamam polibag bibit.
Pilih bibit yang sehat dan bagus serta tidak terkena hama dan penyakit, kemudian buka plastik polibag bibit dan tanamkan ke dalam pot beserta media tanam yang melekat pada perakaran. Siram media tanam dalam por menggunakan air secukupnya dan tunggu beberapa hari, tanaman bibit angur akan menunjukkan pertumbuhan.
Pemupukan
Media tanam yang berada di dalam pot tidak akan mampu menyediakan unsur hara secara alami. Karenanya, sangat perlu dilakukan pemupukan untuk memberikan unsur hara tambahan ke dalam media tanam. Pupuk yang diberikan yakni pupuk organik dan juga pupuk anorganik.
Pupuk yang diberikan dapat berupa pupuk urea sebagai sumber nitrogen, pupuk KCL agar meningkatkan kualitas buah, serta pupuk buah dan daun yang diberikan dengan cara disiramkan ke daun tamanan. Selain itu, dapat juga diberikan pupuk kandang alami untuk memberikan unsur hara tambahan bagi tanah.
Membuat tanaman cepat berbuah
Kunci dari budidaya tanaman anggur agar cepat berbuah adalah dengan pemangkasan. Selain untuk menjaga bentuk dan estetika tanaman anggur, pemangkasan juga penting untuk dilakukan agar tanaman cepat menghasilkan buah.
Pemangkasan dilakukan dengan cara membuang cabang atau batang tanaman yang tua dan terserang penyakit atau hama. Hal ini juga akan sekaligus mengurangi pertumbuhan vegetatif sehingga tanaman dapat menghasilkan bunga dan buah. Selain itu, Anda juga bisa membentuk cabang tanaman sesuai dengan selera agar menambah kesan indah dan estetik.
