Pertanianku — Tanaman nangka mini mungkin asing bagi sebagian orang. Pasalnya, buah nangka yang biasa dikonsumsi berasal dari tanaman tahunan yang pohonnya berukuran besar. Menariknya, nangka mini bisa Anda tanam di dalam pot sebagai tabulampot. Lantas, bagaimana cara bertanam nangka mini dalam pot?
Media tanam
Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah media tanam yang akan digunakan. Sebaiknya gunakan media tanam yang berasal dari tanah dan juga kompos atau pupuk kandang. Sebab, campuran tanah dan pupuk kandang merupakan media tanam yang subur dan gembur serta baik bagi pertumbuhan tanaman.
Pilih tanah yang gembur dan subur, kemudian ayak dan ambil bagian halusnya saja. Campurkan dengan kompos atau pupuk kandang. Komposisi ideal untuk tanah dan bahan organik perbandingannya adalah 1:2. Selanjutnya, biarkan selama 3 hari agar campuran tanam dan pupuk kandang dapat tercampur dengan merata.
Tips memilih plot
Pilih pot dengan material yang kuat dan tak mudah pecah, misalnya saja bahan plastik atau hisa juga gunakan ban bekas mobil hingga bekas drum. Ukuran pot harus besar sehingga mampu menopang batang pohon nangka mini yang nantinya akan semakin tinggi.
Selain itu, luas permukaan pot juga harus lebar sehingga akan mampu menahan akan tanaman yang nantinya akan semakin besar. Pot harus tahan terhadap cuaca yang ekstrem. Wadah pot mudah dipindahkan dan diletakkan di ruang terbuka.
Bibit tanaman
Kualitas buah dan tanaman sangat bergantung kepada kualitas bibit yang dipakai. Oleh karena itu, pastikan untuk menggunakan bibit yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga memiliki ketahanan yang baik terhadap serangan hama penyakit. Selain itu, pastikan juga bahwa bibit berasal dari tanaman unggul yang mampu menghasilkan buah secara produktif.
Perawatan tanaman
Beberapa hal penting yang harus dilakukan dalam perawatan tanaman nangka mini adalah tanaman harus disiram secara rutin. Sebab, ketika ditanam di dalam pot, media tanam tidak mampu menyediakan air sendiri.
Media tanam yang berada di dalam pot tidak akan mampu menyediakan unsur hara secara alami. Oleh karena itu, seiring dengan pertumbuhan tanaman, sangat perlu dilakukan pemupukan untuk memberikan unsur hara tambahan ke dalam media tanam.
Untuk menjaga bentuk dan estetika tanaman nangka mini, penting untuk dilakukan pemangkasan. Tujuannya, yaitu membuang cabang atau batang tanaman yang tua dan terserang penyakit atau hama. Anda juga dapat membentuk cabang tanaman sesuai dengan selera agar menambah kesan indah dan estetik.