Pertanianku — Mawar adalah bunga yang terkenal dengan warna yang indah dan aromanya yang harum. Banyak kalangan pencinta bunga mawar yang rela merogoh dalam koceknya untuk mendapatkan bunga mawar jenis baru. Padahal, cara kawin silang bunga mawar untuk menghasilkan spesies baru dapat kita pelajari serta praktikkan dengan mudah di halaman rumah sendiri.
Anda hanya membutuhkan beberapa alat perkebunan sederhana seperti gunting atau pisau, serta yang pasti adalah dua bunga mawar yang akan disilangkan. Jenis tanaman yang disilangkan tentu saja adalah tanaman yang sejenis atau masih dalam satu famili.
Teknik yang cukup populer untuk menyilangkan tanaman khususnya pada bunga mawar adalah teknik menempel atau disebut pula okulasi. Perlakuan yang teliti dan sabar adalah kunci keberhasilan proses kawin silang bunga mawar. Tahapan pertama yang perlu dilakukan dalam mengawali proses ini ialah mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
Alat dan bahan
- Gunting tanaman atau pisau
- Benang
- Dua bunga mawar yang berbeda warna dan jenisnya
- Plastik transparan
Langkah-langkah
Tentukan batang bunga mawar yang akan Anda kawinkan. Pilih batang bunga yang sudah cukup usia dengan tanda batang telah berkayu, serta memiliki duri-duri yang besar dan menghitam atau kecokelatan.
Contoh, proses kawin silang antara bunga mawar merah dengan bunga mawar putih. Pada proses ini nantinya akan dihasilkan bunga mawar berwarna pink atau merah muda. Silahkan Anda berkreasi sendiri dengan menentukan warna bunga mawar yang diinginkan.
Untuk mengawinsilangkan mawar, langkah pertama adalah potong bagian batang bunga mawar. Sebagai tanaman indukan, pilih bunga mawar merah yang tetap tertanam di tanah. Potong batang bunga mawar tersebut dengan posisi sejajar.
Belahlah batang bunga mawar merah tersebut dengan panjang kurang lebih 1,5 hingga 3 cm, tergantung dari diameter batang. Hilangkan beberapa daun yang ada. Sisakan dua hingga tiga helai daun saja yang berdekatan dengan belahan batang.
Selanjutnya, ambil bunga mawar putih. Potong batang bunga tersebut dengan ujung runcing. Usahakan batang bunga mawar putih ini lebih kecil daripada batang bunga mawar yang telah dibelah.
Masukkan secara perlahan dan hati-hati batang bunga mawar putih ke belahan batang bunga mawar merah. Usahakan tidak ada kerusakan atau batang yang patah.
Bungkus kedua batang dengan menggunakan plastik tranparan, lalu ikat menggunakan benang atau tali rafia dengan rapat. Tujuan pembungkusan ini adalah untuk menghindarkan batang bunga dari air yang berlebihan sehingga mengalami penguapan yang terlalu banyak serta menjauhkan dari pembusukan batang.
Tahapan kawin silang bunga mawar telah selesai. Langkah berikutnya adalah menunggu apakah proses yang kita kerjakan ini berhasil atau tidak. Tanda-tanda yang dapat kita lihat jika proses penyilangan ini sukses adalah batang bunga mawar yang disilangkan masih terlihat segar dan tidak keriput atau layu. Tahap pengamatan ini berlangsung dalam kurun waktu 2—4 minggu.
