Pertanianku — Proses pemberian pakan dan minum yang tepat dapat meningkatkan kondisi burung pleci. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda bisa memulainya dengan membuat doping alami untuk burung pleci kesayangan. Doping untuk burung pleci memang beraneka ragam varian atau macamnya.
Minuman doping untuk burung pleci tersebut ada yang merupakan hasil coba-coba dari teman-teman pleci mania dan ada juga yang hasil riset dari pakar farmasi. Lantas, bagaimana cara membuatnya? Yuk simak langkah-langkah berikut ini.
Bahan-bahan:
- Bawang putih 1 siung dikupas bersih
- Jeruk nipis 2 buah
- Gula merah kecil sebesar tutup botol 3 buah, lalu diiris pipih
- Madu (alami) 4 sendok
Porsi untuk burung pleci:
- Untuk pleci muda, porsi 1 cepuk kecil pemberian setiap hari setelah penjemuran di pagi hari.
- Untuk pleci yang mulai ngeriwik halus atau ngeriwik kasar semibuka paruh, porsinya 1 cepuk kecil pemberian seminggu cukup 3 kali, pagi setelah penjemuran, siang jam 12 siang, dan jam 4 sore.
- Untuk pleci lomba (sudah jadi), ½ cepuk kecil pemberian setelah burung dimandikan/penjemuran.
Cara membuat doping:
- Bersihkan bawang putih, kemudian bawang putih digeprek hingga halus. Masukkan ke panci bersama gula merah yang sudah dipotong pipih dan masukkan air bersih sebanyak 2 gelas sedang sekitar 400 ml.
- Rebus geprekan bawang putih dan gula merah tadi hingga mendidih dan gulanya larut. Hal ini dapat dilihat dari air yang mengental dan berwarna cokelat tua.
- Setelah mendidih dan semua bahan tercampur, angkat rebusan bawang putih dan gula merah tadi. Setelah itu, peras jeruk nipis dan air perasan jeruk nipis dicampurkan ke dalam rebusan tersebut bersama 4 sendok makan madu (alami) yang sudah disiapkan tadi.
- Jika semua bahan sudah tercampur lalu diaduk merata, saring larutan minuman pleci tersebut dengan saringan bersih, bisa berupa saringan jamu atau kain tipis yang bersih.
- Ambil air hasil ramuan tersebut, kemudian simpan ke dalam botol yang bersih. Ramuan tersebut bisa digunakan sampai habis beberapa hari.
- Ramuan ini mampu bertahan kurang lebih selama 1 minggu jika diletakkan di luar kulkas, asalkan tidak tercampur bahan lainnya dan tutup botol rapat-rapat. Namun, jika disimpan di dalam kulkas, ramuan ini bisa bertahan lebih lama, sekitar 1 bulan.