Pertanianku — Kolagen adalah protein alami yang terdapat pada hewan vertebrata dan invertebrata. Kolagen merupakan protein fibrin yang berperan dalam pembentukan struktur sel terbesar pada matriks ekstraseluler yang mempertahankan bentuk jaringan. Ikan nila yang sering dikonsumsi oleh orang Indonesia bisa dijadikan bahan pembuatan kolagen. Bagian yang bisa dimanfaatkan merupakan bagian kulitnya. Kolagen kulit ikan nila memiliki banyak manfaat.

Ikan nila merupakan salah satu ikan air tawar yang paling banyak dibudidayakan. Hal ini dikarenakan permintaan ikan nila yang cukup tinggi. Salah satu faktor yang menyebabkan tingginya permintaan ikan nila adalah tingginya kandungan protein hewani di dalam ikan nila. Selain itu, rasa daging ikan nila juga lezat dan bisa diolah menjadi berbagai aneka resep makanan.
Salah satu olahan yang paling sering dibuat adalah daging ikan nila filet. Produk sampingan dari filet ikan nila adalah kulit yang jarang dimanfaatkan. Dari keseluruhan bobot tubuh ikan nila, komposisi kulit ikan nila sebesar 8,7 persen. Jika dalam industri pengolahan daging filet ikan nila ada berpuluh-puluh kilogram ikan nila, kulit yang dihasilkan sangat banyak. Dengan demikian, kulit tersebut bisa menjadi limbah yang menumpuk jika tidak diolah.
Kulit ikan nila tersusun dari komponen protein dan nonprotein seperti air, lemak, dan mineral. Kandungan di dalam kulit ikan nila sangat bervariatif, bergantung pada musim, makanan, habitat, serta ukuran tubuh ikan.
Sudah banyak penelitian yang membahas pembuatan kolagen dari kulit ikan. Kulit ikan mengandung kolagen dengan nilai rendeman yang bervariasi, mulai dari 11 hingga 63 persen. Kandungan kolagen di dalam kulit ikan bergantung pada jenis ikan, bahan pengekstrak, dan teknik ekstrasi kolagen.
Kolagen kulit ikan nila bisa digunakan untuk beberapa bidang industri. Manfaat kolagen yang paling terkenal adalah untuk melindungi tulang dan merawat kesehatan rambut. Kolagen memang terkenal sebagai salah satu bahan yang digunakan dalam dunia medis dan kecantikan. Kolagen sering digunakan menjadi salah satu bahan pembuatan kosmetik.
Dengan mengubah kulit ikan nila menjadi kolagen, Anda sama saja memanfaatkan limbah hasil industri daging filet ikan nila. Selain itu, kolagen tersebut bisa menjadi penghasilan tambahan karena bernilai ekonomi dan diminati banyak masyarakat.
Anda bisa menyimak cara pembuatan kolagen kulit ikan nila dalam buku Pengolahan Kolagen dari Kulit Ikan Nila yang diterbitkan oleh Penebar Swadaya. Segera hubungi tim penjualan Penebar Swadaya untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan mempraktikkannya.