Pertanianku — Sayuran yang biasanya dibudidayakan dalam instalasi budikdamber adalah sayuran semusim seperti sayuran daun. Hal ini karena penggunaan sayuran semusim dapat memudahkan proses panen ikan dalam satu kali periode pemeliharaan. Memelihara sayur dan ikan pada instalasi budikdamber pun memerlukan komitmen hingga masa panen tiba.
Memelihara sayuran pada instalasi budikdamber sebenarnya terbilang cukup mudah. Anda hanya perlu melakukannya dengan konsisten hingga masa panen tiba. Berikut ini beberapa cara memelihara sayuran di dalam budikdamber agar bisa dipanen.
- Gunakan benih tanaman yang unggul dan tahan terhadap serangan penyakit. Sering dijumpai kasus benih yang tidak bisa tumbuh karena kualitas benih yang kurang baik. Sebaiknya, beli benih sayuran di toko-toko pertanian tepercaya karena benih yang dijual sudah terjamin kualitasnya.
- Ada beberapa jenis benih yang perlu disemai terlebih dahulu. Setelah disemai, pindahkan bibit yang sudah berukuran 10—15 cm ke dalam media tanam. Saat menanam bibit tanaman, sertakan sejumput tanah atau kapas pada akar tanaman agar dapat berdiri tegak/kokoh dan tidak layu.
- Jika intensitas cahaya matahari terlalu tinggi atau terasa terik, Anda bisa memasang naungan atau shelter yang terbuat dari bahan jaring atau paranet di atas instalasi budikdamber untuk melindungi sayuran.
- Sayuran dan ikan yang dipelihara di dalam instalasi budikdamber harus selalu dipantau perkembangannya secara rutin untuk menghindari serangan penyakit dan hama atau adanya kesalahan yang bisa menyebabkan gagal panen.
- Sayuran di dalam instalasi budikdamber juga rentan diserang oleh hama seperti ulat daun. Segera lakukan pembersihan ulat daun tersebut secara manual terlebih dahulu. Jangan gunakan pestisida kimia karena bisa meracuni ikan yang ada di bawahnya. Jika serangan yang terjadi sudah cukup parah, gunakan biopestisida untuk memudahkan proses pengendalian hama.
- Jika tanaman sudah tumbuh mencapai ukuran yang diinginkan, lakukan pemanenan dengan gunting atau pisau agar tidak merusak tanaman. Ada beberapa jenis sayuran bisa dipanen dengan mencabut akarnya atau hanya memotong sebagian batangnya untuk ditumbuhkan kembali.