Cara Menanam Anggur dari Biji

Pertanianku — Mungkin sebagian dari Anda penasaran ingin mencoba menanam anggur langsung dari biji. Cara ini sebenarnya sah-sah saja dilakukan karena kemungkinan tumbuhnya tetap ada. Ada sebagian orang yang berhasil mengecambahkan biji anggur, tapi ada juga yang gagal.

biji anggur
foto: Pertanianku

Biji anggur yang akan dikecambahkan perlu mendapatkan perlakuan khusus. Salah satunya adalah dengan distratifikasi atau perlakuan dingin untuk memecah dormansi biji. Perlakuan tersebut dilakukan dengan cara menyimpan biji anggur di tempat yang bersuhu 1—3°C dan dalam wadah khusus. Penyimpanan berlangsung selama tiga bulan hingga satu tahun.

Biji yang sudah diberi perlakuan distratifikasi sudah bisa langsung disemai. Sebelum disemai, biji anggur direndam terlebih dahulu ke dalam air selama 24 jam. Proses ini bertujuan menyeleksi biji-biji yang bagus untuk digunakan. Biji yang akan ditanam adalah biji yang tenggelam, sedangkan biji yang melayang sebaiknya dibuang saja.

Setelah itu, siapkan wadah perkecambahan yang transparan dan tertutup. Letakkan tisu yang sudah basah di dalam wadah tersebut dan susun biji anggur di atas tisu tersebut. Wadah harus ditutup untuk menjaga kelembapan di dalam wadah. Biji disimpan selama 1—5 minggu hingga biji berkecambah.

Setelah berkecambah, bibit baru dipindahkan ke media persemaian yang sudah diisi oleh media tanam tanah dan pupuk kandang. Wadah semai harus disimpan di tempat yang terkena sinar matahari, tetapi tidak sepanjang hari. Rak semai sebaiknya diberikan plastik transparan untuk mengindari air hujan yang dapat merusak media semai. Bibit yang sedang disemai perlu disiram sebanyak dua kali sehari, pada pagi dan sore hari.

Sepintas cara menanam pohon anggur dari biji buah terlihat cukup mudah. Namun, pada kenyataannya menanam pohon anggur dari biji cukup sulit, apalagi untuk pemula yang baru saja mulai menanam. Hasil pohon yang didapatkan akan jauh berbeda dengan induk pohon.

Pohon anggur yang ditanam dari biji memerlukan waktu yang cukup lama hingga akhirnya bisa berbuah. Buah yang dihasilkan akan berbeda, bisa jadi lebih bagus atau malah lebih jelek. Bagi Anda yang baru saja mulai menanam, sebaiknya gunakan bibit anggur yang diperbanyak secara vegetatif.

Bibit anggur vegetatif biasanya memiliki sifat yang sama seperti pohon induknya. Selain itu, waktu untuk berbuah menjadi lebih cepat dan kemungkinan berhasil berbuahnya lebih tinggi, tapi bergantung pada cara perawatan yang dilakukan. Bibit anggur tersebut biasanya sudah tersedia di toko-toko pertanian, seperti Toko Trubus yang menjual beragam bibit tanaman buah berkualitas unggul dan rajin berbuah.