Cara Menanam Bunga Krisan di Pot, Tanaman Hias yang Populer

Pertanianku — Krisan sudah menjadi tanaman hias yang populer di Indonesia. Tak heran, banyak orang membudidayakannya sebagai tanaman di dalam pot atau sebagai bunga potong. Menanam bunga krisan di pot tidak begitu sulit, bunga bisa berbunga sepanjang tahun dan waktu produksi serta pembungaan bisa diatur dengan mudah.

menanam bunga krisan
foto: Pixabay

Krisan merupakan tanaman hari pendek sehingga tanaman bisa berbunga apabila jangka panjang hari terang yang diterima lebih pendek. Suhu udara pada malam hari minimal 18°C pada 4 minggu pertama setelah setek ditanam di pot.

Setelah tanaman berumur 4—5 minggu, suhu malam yang paling bagus adalah 15,5°C. Selanjutnya, setelah tanaman berumur 7—10 minggu terakhir, suhu pada malam hari sebaiknya sekitar 19,20°C.

Agar mendapatkan tanaman yang bisa berbunga dengan indah, gunakan bibit setek yang masih dalam tahap vegetatif, sudah cukup dewasa, tapi tidak terlalu tua. Bagian pucuk tunas induk harus sudah cukup dewasa dan masih sukulen.

Bibit setek yang terlalu muda biasanya memiliki viabilitas yang lebih rendah. Sementara itu, setek yang terlalu tua memiliki pertumbuhan perakaran yang lambat dan berisiko dapat mengalami fase generatif yang terlalu cepat.

Anda bisa mengetahui umur bibit setek dari penampilan bibit tersebut. Setek yang sudah cukup dewasa ditandai dengan satu daun dewasa, satu daun yang berukuran 2/3 dari daun dewasa, dan dua daun yang berukuran ½ dari daun dewasa. Sementara itu, setek yang sudah tua terlihat memiliki pangkal batang sudah agak berkayu. Ukuran setek yang seharusnya digunakan adalah 5—7 cm dan sudah berakar sekitar 0,6—1,2 cm.

Setelah bibit setek yang sesuai dengan kriteria sudah Anda dapatkan, langkah selanjutnya adalah menyiapkan media tanam. Media tanam yang digunakan harus memiliki sistem drainase yang baik, bersih, serta terbebas dari hama, gulma, dan penyakit. Komposisi media tanam yang bagus untuk krisan adalah serbuk sabut kelapa dan arang sekam dengan perbandingan 1:1 atau kompos, pasir, dan arang sekam dengan perbandingan 1:1:1.

Gunakan pot berdiameter 15 cm dan tanam sebanyak 5—6 bibit setek. Bibit ditanam secara dangkal di media tanam agar hanya sedikit akar yang tertutup oleh tanah. Setelah proses menanam bunga krisan di pot selesai, bibit yang baru ditanam harus segera diberikan air dan pupuk 20-20-20 atau pupuk dengan kadar nitrogen cukup tinggi.