Cara Menanam Sayur di Lahan Pasir

Pertanianku – Anda pasti tidak percaya bahwa lahan pasir dapat dimanfaatkan untuk bertanam sayuran. Namun, BPTP Yogyakarta telah menjawab melalui inovasi penggunaan mineral zeolite. Cara menanam sayur di lahan pasir telah diaplikasikan oleh masyarakat di lokasi sekitar Gunung Kidul dan lereng Merapi terutama pasca erupsi lima tahun lalu.

Cara Menanam Sayur di Lahan Pasir

Penggunaan zeolit dapat meningkatkan efisiensi pemupukan, kualitas lahan dan kualitas produk. Penggunaan mineral zeolit di lahan pasir lereng Merapi dapat meningkatkan jumlah unsur K, Ca, Mg, Na, meningkatkan kadar tukar kation (KTK) tanah, dan serapan hara P pada tanaman sayuran. Aplikasi zeolit dilakukan dengan cara batuan tersebut ditumbuk dahulu sampai halus dan lolos ayakan berdiameter 2 mm. Selanjutnya hasil ayakan zeolit dikeringkan di bawah sinar matahari.

Butiran zeolit ditebarkan di lahan pasir secara merata bersamaan dengan pupuk dasar, kemudian ditutup kembali dengan tanah tanah. Pemberian zeolit cukup dilakukan sekali saja per musim tanam. Takaran zeolit untuk tanaman mentimun dan semangka adalah 1.000 kg/hektar setiap musim seperti, bawang merah, bawang putih, bawang daun, wortel, cabai 850 kg/hektar  setiap musim; kubis, petsai/sawi, selada 750 kg/hektar setiap musim; kacang panjang, kacang kapri, buncis 600 kg/hektar, ditambah pupuk organik (pupuk kandang) sebanyak 3 ton/hektar setiap musim atau 300 kg/1.000 m2setelah pengolahan tanah.

Tahap selanjutnya cara menanam sayur di lahan pasir harus sesuai dengan prosedur budidaya tanaman sayuran pada umumnya, yaitu dengan pemeliharaan dan penambahan pupuk anorganik susulan N dan K sesuai dengan rekomendasi pemupukan tiap-tiap komoditas sayuran.

Aplikasi mineral zeolit di tanah berpasir lereng Merapi, Kabupaten Sleman pada 2011 lalu menunjukkan adanya peningkatan serapan unsur fosfat sebesar 24,5%, KTK tanah sebesar 28,7%, dan kadar alkali tanah sekitar 31,9%. Hal ini mampu meningkatkan produksi cabe dari 4,15 ton/hektar menjadi 5,84 ton/hektar setiap musim dan sayuran buncis dari 15,3 ton/hektar menjadi 20,4 ton/hektar setiap musim.