Pertanianku – Penilaian tubuh dengan pengamatan saja belum cukup karena panjang dan ketebalan bulu domba yang menutupi tubuh dapat mengelabui pengamatan atas kemungkinan adanya cacat. Untuk mengetahui hal itu, ada cara lain yang dapat dilakukan, yakni dengan meraba dan memegang organ tubuh yang akan dinilai. Perabaan bertujuan untuk mengukur lebar pinggang (loin) dan kepadatan daging dimulai dari leher, punggung, sampai ujung pantat.
- Lebar pinggang (loin). Pengukuran dilakukan dengan menempelkan keempat jari tangan secara mendatar pada sisi pinggang dengan posisi tegak lurus dari garis puncak. Pengukuran loin dibantu menggunakan ibu jari guna memperoleh gambaran lebar pinggang.
- Kepadatan daging mulai dari ujung leher, bahu, punggung sampai ujung pantat. Untuk menilai kepadatan daging pada bagian ini, letakkanlah kedua tangan mengelilingi leher dan dilanjutkan ke arah belakang pada bahu, sampai pada sekitar punggung, dan akhirnya pantat. Caranya dengan perabaan menggunakan jari tangan.
- Kedalaman paha. Untuk mengetahui kedalaman paha, dapat diukur dengan meletakkan salah satu tangan di puncak tungging dan tangan lain pada sendi.
- Lebar kaki belakang. Lebar kaki belakang dapat diukur dengan cara menempatkan busur antara ibu jari dan jari telunjuk dari salah satu tangan yang ditempatkan di daerah lambung (flank). Dengan cara yang sama, tempatkan tangan lain untuk membentuk lingkaran.
- Penutupan daging atau lemak pada tulang rusuk.
- Daging yang menutupi tulang rusuk dapat diketahui dengan menggunakan ujung jari seperti halnya yang dilakukan pada penilaian daging leher, punggung, dan seterusnya.
Sumber: Buku Bertenak Domba