Cara Mengolah Kulit Manggis agar Bisa Dikonsumsi

Pertanianku — Pasti sudah banyak yang mengenal manfaat kulit manggis tapi masih takut untuk mengolahnya. Kebanyakan orang lebih sering mengonsumsi kulit manggis yang sudah diolah menjadi obat herbal berbentuk pil atau serbuk, padahal mengolah kulit manggis tidak begitu sulit. Salah satu cara yang bisa Anda gunakan adalah dengan melakukan pengeringan.

mengolah kulit manggis
Foto: Pixabay

Kulit manggis yang sudah kering bisa diolah menjadi jus kulit manggis, wedang kulit manggis, puding kulit manggis, kopi kulit manggis, atau sekadar direbus menjadi ramuan herbal.

Proses pengeringan kulit manggis tidak perlu menunggu cuaca panas. Sebelum dikeringkan, kulit perlu diiris tipis-tipis, kemudian irisan tersebut ditebar di atas nampan. Berikut ini beberapa cara mengeringkan kulit manggis yang dapat Anda tiru.

Menjemur di bawah sinar matahari

Kulit buah manggis terbilang tahan panas sehingga bisa dikeringkan dengan cara dijemur. Penjemuran dapat dilakukan dengan potongan yang besar atau setelah diiris tipis-tipis. Bila potongan kulit besar, waktu penjemuran akan berlangsung lebih lama dibanding kulit yang sudah diiris tipis-tipis.

Menggunakan oven

Pengeringan kulit manggis dengan oven dapat dilakukan pada suhu maksimal 60C. Suhu tersebut tidak akan merusak enzim yang ada di dalam kulit. Pengeringan dengan oven dapat dilakukan pada potongan kulit yang besar atau kulit yang sudah diiris tipis-tipis.

Sama seperti pengeringan di bawah sinar matahari, potongan yang lebih besar akan lebih lama kering, sedangkan irisan yang lebih kecil akan lebih mudah kering. Oleh karena itu, lamanya pengeringan perlu Anda sesuaikan dengan potongan kulit manggis.

Dimasukkan ke kulkas

Apabila Anda memiliki kulkas berukuran besar atau memiliki sisa ruang yang cukup longgar di dalam kulkas, Anda bisa melakukan pengeringan kulit di dalamnya. Kulit manggis yang akan dikeringkan perlu diiris tipis-tipis terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke kulkas.

Proses pengeringan dapat berjalan lebih cepat bila kulit yang sudah diiris disusun di atas nampan. Sementara itu, proses berjalan lebih lambat bila kulit disimpan di dalam mangkok atau kantong plastik.