Pertanianku — Mungkin Anda masih kurang familiar dengan mangga red ivory, jenis mangga ini masih terbilang pendatang dan berasal dari Thailand. Red Ivory terkenal sebagai mangga jumbo dengan cita rasa perpaduan antara manis dan asam yang menyegarkan. Tidak ada cara khusus untuk merawat mangga red ivory, Anda bisa menanamnya sendiri di pekarangan rumah tanpa perlu khawatir dengan teknik perawatan yang rumit.

Mangga red ivory berwarna jingga kemerah-merahan, bobot rata-rata berkisar 350—400 gram dengan bagian ujung buah yang meruncing. Cita rasa masam pada red ivory terbilang lebih menonjol dibanding rasa manis. Itu sebabnya rasa buah mangga jumbo ini menyegarkan.
Warna pada kulit buah mangga red ivory dapat dipengaruhi oleh cara perawatan. Buah mangga yang dibungkus cenderung memiliki warna kuning merata hampir di seluruh bagian. Buah perlu terkena sinar matahari agar memunculkan warna merah pada permukaan kulit buah. Pembungkusan tersebut sebenarnya bertujuan menghindari buah mangga red ivory dari serangan hama seperti lalat buah.
Untuk mencegah serangan hama, Anda bisa menyemprotkan insektisida dengan dosis minimum. Jangan terlalu pekat karena malah merusak penampilan buah.
Di Indonesia, mangga red ivory sudah bisa ditanam dan berbuah dengan lebat. Bahkan, buah yang dihasilkan berbobot cukup besar alias jumbo.
Dilansir dari majalah Trubus, Teddy merupakan pekebun yang berhasil mengebunkan red ivory di Indonesia. Teddy hanya mengandalkan pupuk standar seperti 2 kg NPK berimbang yang diberikan setiap 5 bulan. Selain itu, Tedi juga memberikan pupuk kandang sebanyak 10 kg per pohon sebagai pupuk tambahan.
Dosis pupuk yang digunakan memang tergolong tinggi karena bibit yang digunakan merupakan hasil sambung pucuk yang baru bisa dewasa setelah berumur 10 tahun.
Mangga red ivory perlu dilakukan pemangkasan secara berkala untuk mencegah tanaman terlalu rimbun. Pemangkasan tersebut berguna untuk mendistribusikan sinar matahari secara lebih merata ke seluruh bagian tanaman sehingga pertumbuhannya optimal.
Pemangkasan juga berfungsi untuk menjaga sirkulasi udara di sekitar tanaman sehingga tingkat kelembapan di sekitar tanaman tidak terlalu tinggi. Tingkat kelembapan yang tinggi dapat menyebabkan tanaman mudah terserang cendawan dan bakteri.
Penyiraman mangga red ivory hampir sama seperti tanaman buah umumnya. Pada awal penanaman, penyiraman perlu dilakukan dua kali sehari pada musim kemarau. Penyiraman tidak boleh membuat media tanam tergenang oleh air.
Untuk kebutuhan bertanam mangga red ivory, Anda bisa mendapatkannya di TokoTrubus. Sebagai solusi pertanian, Toko Trubus menyediakan bibit mangga red ivory berkualitas unggul.
Selain itu, tersedia pula beragam keperluan berkebun, mulai dari pot dan media tanam hingga pupuk dan pestisida. Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa menghubungi WhatsApp admin Toko Trubus atau mengunjungi lokasi Toko Trubus terdekat.