Cara Panen Durian 100 Buah per Pohon

Pertanianku – Harga durian meskipun cukup mahal, tetapi banyak disukai masyarakat. Hal itu karena, buah durian memiliki kekhasan dibandingkan dengan buah lainnya. Selain dikonsumsi langsung, buah durian dapat diolah menjadi beberapa produk seperti keripik durian dan penambah rasa pada beberapa makanan.

Panen Durian 100 Buah per Pohon

Tingginya permintaan durian, menjadikannya salah satu peluang bisnis tanaman buah yang layak dipilih. Selain itu, tanaman durian termasuk mudah dalam perawatannya. Buah yang dihasilkan pun bisa banyak dalam satu pohon. Tanaman durian dapat menghasilkan hingga 100 buah per pohon setelah 3—4 kali panen.

a. Memulai usaha

  • Tentukan lokasi tanam yang sesuai, yaitu di dataran rendah hingga ketinggian 800 m dpl dengan tipe iklim basah, curah hujan sekitar 1.500—2.500 mm/tahun, dan merata sepanjang tahun. Sebaiknya pilih lokasi penanaman di lahan terbuka.
  • Buat lubang tanam berukuran 60 cm x 60 cm x 50 cm dengan jarak tanam 8 m x 8 m atau 10 m x 10 m, tergantung varietas dan pola tanam. Berikan pupuk kandang sebanyak 40 kg/lubang.

b. Kendala

  • Jika panen tidak tepat waktu atau masih mentah, rasa buah tidak enak.
  • Durian merupakan buah musiman.

c. Strategi

  • Tanam jenis durian unggul, seperti durian montong.
  • Lakukan pemupukan berupa pupuk buatan NPK sebanyak 50—2.000 g per pohon empat kali setahun, sesuai umur. Pada umur 1—6 tahun, berikan NPK sebanyak 50—500 g per tahun. Sesudah berbuah, pemupukan NPK cukup diberikan dua kali setahun menjelang berbunga dan sehabis panen buah sebanyak 500—2.000 g per tahun.
  • Panen buah setelah tanam 8—15 tahun dari bibit biji, sedangkan bibit okulasi setelah 5—7 tahun. Lakukan pemanenan buah pada umur 4—5 bulan setelah bunga mekar. Buah yang dapat dihasilkan per pohon antara 10—200 buah dengan berat 1,5—5 kg per buah, tergantung varietasnya.
  • Cari informasi budi daya durian sebagai bahan perbandingan di sentra produksinya, seperti di Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Yogyakarta, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Lampung, Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Barat.

 

Sumber: Buku 79 Bisnis Pertanian Menguntungkan