Pertanianku — Apakah Anda salah satu pencinta tanaman kaktus hias? Tanaman yang satu ini menjadi primadona karena ukurannya yang mini dan bisa diletakkan di mana saja. Ternyata, perawatannya cukup mudah dan sederhana. Berikut ini cara merawat kaktus hias sehingga bisa tumbuh dengan indah.
Pertama, buatlah jadwal menyiram yang sesuai dengan kebutuhan tanaman. Kaktus merupakan tanaman yang tidak memerlukan air dalam jumlah banyak. Terlalu sering menyiram kaktus justru akan membuatnya cepat mati.
Cara mencari tahu apakah kaktus sudah butuh disiram atau belum bisa dilihat dari tanah di dalam pot. Jika sudah kering, siram hingga tanah menjadi basah. Usahakan penyiraman ini tidak menyebabkan air menggenang dan hanya sampai tanah terasa lembap.
Kaktus merupakan tanaman yang membutuhkan banyak sinar matahari. Oleh karena itu, letakkan tanaman ini di dekat jendela atau tempat yang memungkinkan tanaman terpapar cahaya matahari secara langsung. Lakukan selama beberapa jam agar kaktus mendapat asupan yang cukup.
Ciri kaktus yang terlalu banyak mendapat paparan sinar matahari adalah warnanya yang mulai menyimpang. Kaktus ini akan berwarna kuning, putih, hingga oranye. Kaktus tersebut sebaiknya segera disingkirkan dari matahari dan letakkan ke tempat semula.
Kaktus tidak suka dengan udara yang dingin karena mereka merupakan tanaman yang tumbuh di tempat panas. Namun, kaktus sangat menyukai udara segar. Simpan kaktus dekat dengan ventilasi atau jendela yang bisa dibuka supaya terjadi sirkulasi udara yang baik.
Jika kaktus yang Anda miliki diletakkan dekat dengan sinar matahari, putar pot tersebut dalam jangka waktu tertentu. Hal ini bertujuan meratakan sisi kaktus yang mendapatkan paparan sinar supaya kaktus bisa tumbuh dengan baik.
Tak hanya air, kaktus juga butuh zat hara agar tumbuhnya menjadi lebih optimal. Berikan pupuk pada tanaman hias ini, terutama saat musim hujan. Pemberian pupuk bisa Anda lakukan dengan meletakkan pupuk tiap seminggu sekali pada pot tanaman kaktus.
Selain pemberian pupuk, kaktus juga memerlukan perawatan yang lebih ketika memasuki musim hujan. Kaktus bisa saja mengalami dorman atau berhenti tumbuh pada musim ini. Jangan panik. Hal ini merupakan cara kaktus untuk mengembalikan energi mereka. Seusai masa dorman, kaktus akan kembali tumbuh seperti biasa.
Hama dan penyakit juga mungkin menyerang kaktus hias. Oleh karena itu, pastikan kaktus mendapat herbisida yang cukup. Kaktus biasanya mudah terserang kutu putih, agas jamur, hingga tungau laba-laba.
Terakhir, jangan lupa untuk mengganti pot kaktus secara berkala. Kaktus akan tumbuh menjadi lebih besar. Cabut secara perlahan dan masukkan ke pot yang sudah berisi media tanam baru.