Pertanianku – Jelang Idul Adha yang jatuh pada 12 September mendatang, membuat sebagian masyarakat semakin gencar mencari hewan ternak yang akan dikurbankan. Pasalnya, masyarakat pun dituntut lebih teliti saat membeli ternak agar tidak menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan.
Ada beberapa ciri khusus yang dapat diamati sebelum membeli hewan kurban ternak. Salah satunya adalah nafsu makan. Ternak yang memiliki nafsu makan besar merupakan ternak yang sehat. Gejala awal ternak yang sakit adalah penurunan nafsu makan. Dalam pengamatan nafsu makan, juga diperhatikan gerak ruminasi, yaitu gerak memamah biak ternak sapi.
Ternak yang cenderung diam dan kurang agresif merupakan ciri ternak yang kurang sehat. Perilaku ternak sehat dapat dilihat dari aktivitas yang kuat, merespons jika dipegang, disentuh, atau ditarik.
Hal lain yang dapat diperhatikan adalah sorot mata yang bersih dan cerah. Kondisi bola mata harus baik, bersih dan tidak terdapat kelainan-kelainan mata, seperti berair, bercak kemerahan pada kornea mata, adanya selaput putih seperti katarak, ataupun adanya kotoran dan luka di sudut mata.
Pada ternak sehat, pupil mata akan bereaksi jika ada pergerakan atau cahaya di depannya. Ternak yang sehat juga memiliki rambut yang tidak kusut, halus, bersih, tidak kusam dan mengkilap. Kulit ternak elastis dan tidak ada luka fisik atau cacat.