Cattleya, Anggrek Populer asal Kosta Rika

Pertanianku — Tanaman anggrek dikenal karena keindahannya. Spesiesnya pun sangat banyak dan memiliki ciri kelopak yang indah. Salah satu yang populer adalah anggrek cattleya asal Kosta Rika. Tanaman ini juga bisa ditemui hingga bagian tropis Amerika Selatan.

anggrek cattleya
Foto: pixabay

Cattelya dikenal sebagai salah satu anggrek epifit. Artinya, anggrek cattelya tumbuh dengan cara menumpang pada tumbuhan lain. Namun, anggrek ini mendapatkan unsur hara bukan dari tanaman inangnya.

Pohon-pohon kayu berukuran besar adalah habitat dari tanaman ini. Cattelya tidak menyukai sinar matahari langsung. Anggrek ini hanya membutuhkan sinar matahari di pagi hari selama kurang lebih 4—5 jam.

Cattelya yang kelebihan sinar matahari dapat Anda kenali lebih lanjut. Warna daunnya akan memudar menjadi hijau kekuningan. Sementara, anggrek cattelya yang kekurangan sinar matahari akan memiliki daun berwarna hijau gelap.

Anggrek cattelya yang cukup mendapat sinar matahari akan lebih sering berbunga ketimbang yang tidak. Sinar matahari memiliki dampak yang cukup besar bagi tanaman indah ini. Pertama, sinar matahari akan merangsang pembentukan bunga.

Sinar matahari juga bisa membuat tanaman lebih kuat, lebih tahan terhadap serangan penyakit, dan juga mampu membuat anggrek mengumpulkan cadangan makanan. Cadangan makanan hasil fotosintesis akan disimpan dalam bulb. Nantinya, bulb akan digunakan untuk menghasilkan tunas dan bunga.

Keuntungan lain yang diperoleh anggrek cattelya yang berhabitat di pohon besar dan rindang adalah memperoleh kelembapan yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhannya. Selain sinar matahari, air merupakan hal pokok dalam pertumbuhan tanaman hias ini.

Tanaman ini membutuhkan penyiraman yang rutin jika dibudidayakan. Akar-akar anggrek cattelya mampu menyerap air dalam jumlah banyak untuk disimpan di dalam bulb.

Pertumbuhan anggrek yang dinamakan oleh John Lindley pada 1824 ini akan optimal pada suhu lingkungan 15—35 derajat Celcius. Tanaman ini pun terbagi dalam dua jenis, yakni tahan pada suhu panas dan suhu dingin. Umumnya, anggrek cattelya yang tahan suhu dingin akan memiliki bunga yang berukuran lebih besar ketimbang cattelya yang hidup di suhu panas.