Pertanianku — Bibit menjadi salah satu kunci sukses bertanam karena bibit membawa faktor genetik yang dapat menentukan kualitas tanaman buah. Bibit yang bagus bisa menghasilkan tanaman yang bagus juga bila diiringi dengan perawatan yang benar. Oleh karena itu, Anda perlu memilih bibit tanaman buah naga yang bagus apabila ingin mendapatkan tanaman yang subur dan rajin berbuah.
Bibit dari perbanyakan vegetatif terbilang lebih cepat tumbuh dan kualitasnya lebih terjamin karena memiliki sifat yang sama seperti induknya. Oleh karena itu, bibit ini sangat cocok untuk pehobi tanaman buah atau untuk dibudidayakan dalam skala komersial.
Anda bisa mendapatkan bibit di toko-toko pertanian. Namun, tidak semua toko menyediakan bibit yang bagus. Agar tidak salah membeli bibit, berikut ini beberapa ciri bibit berkualitas yang perlu diperhatikan.
Berasal dari pohon induk yang unggul
Kebanyakan bibit yang dijual di toko pertanian merupakan hasil perbanyakan vegetatif, di mana bibit tersebut membawa sifat dari pohon induknya. Bila pohon induk unggul dan produktif, kemungkinan besar bibit tersebut akan memiliki sifat yang serupa. Dengan demikian, sangat penting mencari bibit yang berasal dari pohon induk yang unggul.
Untuk mendapatkan bibit dengan kriteria tersebut, biasanya Anda bisa menemuinya di penangkar bibit yang sudah bersertifikat atau di kebun yang sudah terbukti memiliki produksi yang unggul.
Perhatikan tinggi panjang
Apabila Anda menggunakan bibit yang berasal dari setek batang, tinggi tanaman yang sebaiknya dipilih minimal 25 cm dengan panjang tunas mencapai 10 cm.
Bebas dari serangan penyakit
Bibit tanaman yang digunakan harus bebas dari serangan penyakit. Bibit yang sehat umumnya memiliki batang yang kokoh dengan pertumbuhan yang optimal. Anda bisa melihat kondisi tersebut dari munculnya tunas baru.
Jenis bibit
Umumnya, bibit buah naga kuning memiliki batang yang relatif lebih kecil dibanding bibit naga super red yang relatif lebih besar. Selain itu, akar udara bibit naga kuning juga lebih lembut.
