Pertanianku — Daging wagyu terkenal dengan teksturnya yang lembut dan empuk asal Jepang ini memiliki pola marmer yang khas. Meski begitu, daging wagyu juga ada yang berasal dari Australia dan Amerika serikat.
Nama wagyu diambil dari bahasa Jepang “Wa” yang berarti Jepang dan “Gyu” yang berarti daging atau ternak. Daging ini dikenal dengan teksturnya yang lembut dan pola daging yang menyerupai marmer. Pola marmer tersebut dihasilkan dari kandungan lemak tak jenuh. Inilah yang memberikan rasa daging sapi ini menjadi beraroma gurih dan terasa lumer di mulut.
Apakah jenis daging ini sehat?
Penelitian menunjukkan bahwa daging wagyu mengandung lebih banyak asam lemak omega-3 dan omega-6. Selain itu, juga lebih banyak asam lemak tak jenuh tunggal dibandingkan daging sapi lainnya. Protein dalam daging wagyu dapat membantu menjaga otot dan membakar lemak, karena dapat meningkatkan asupan oksigen, produksi energi, dan tingkat metabolisme.
Satu porsi daging wagyu (113 gram), mengandung sebanyak 280 kalori. Sementara, dalam satu porsi daging wagyu yang berasal dari Amerika, terdapat 330 kalori. Tak hanya cenderung punya kalori yang rendah, kandungan nutrisi daging wagyu juga sangat banyak. Berikut ini ulasannya.
- Lemak
WHO menyarankan asupan lemak tidak lebih dari 30 persen dari total kebutuhan kalori per hari. Sementara, kadar lemak jenuh tidak boleh lebih dari 10 persen dari total asupan lemak harian dan harus memperbanyak asupan lemak tak jenuh. Jika dibandingkan dengan kandungan lemak dalam satu porsi daging wagyu, maka terdapat sebanyak 20 gram lemak total dan 8 gram lemak jenuh.
Mengonsumsi daging jenis ini masih cukup aman bagi kadar lemak total. Namun, jangan sampai berlebihan karena bila Anda mengonsumsi lemak jenuh melebihi batas normal dapat meningkatkan kadar kolesterol dan risiko penyakit jantung.
- Protein
Berdasarkan tabel Angka Kecukupan Gizi (AKG) Kemenkes RI, standar angka kecukupan protein bagi masyarakat Indonesia adalah sekitar 56—59 gram per hari untuk perempuan dan 62—66 gram per hari untuk laki-laki.
Sementara itu, satu porsi daging wagyu memiliki 22 gram protein (setara dengan 30—40 persen kebutuhan protein harian Anda). Daging wagyu mengandung semua asam amino esensial, yang menjadikannya sumber protein lengkap.
- Zat besi
Zat besi adalah salah satu mineral tubuh yang berguna untuk pembentukan sel darah merah yang memiliki peran mengangkut oksigen ke dalam tubuh. Nah, daging wagyu bisa jadi pilihan sumber zat besi yang baik karena mengandung 10 persen kebutuhan zat besi harian Anda, atau sekitar 2 miligram per hari.
- Natrium
Daging sapi wagyu mengandung sekitar 60 gram natrium. Meskipun beberapa orang peka terhadap garam dan perlu memerhatikan asupan natriumnya, tubuh Anda tetap memerlukan zat mineral ini. Natrium bisa bantu menjaga keseimbangan cairan tubuh, yang berperan dalam mendinginkan tubuh Anda saat berkeringat dan membantu mengirimkan sinyal ke sistem saraf.