Pertanianku – Jambu mutiara bagi beberapa ahli mengatakan bahwa jambu mutiara berasal dari Taiwan. Namun, sebagian ahli menyebutkan bahwa jambu ini dikembangkan di Thailand. Sebagian orang menilai jambu mutiara terlihat sama namun, jambu kristal rawan berbiji jika ditanam di dekat pohon jambu berbiji. Sementara jambu mutiara tidak terpengaruh sama sekali.
Ahli botani di Indonesia berhasil mengembangkan varietas jambu mutiara baru yang dikenal dengan nama jambu mutiara Karawang. Dan kabar yang menggembirakan adalah permintaan jambu ini semakin hari kian meningkat sehingga membuat petani tergiur dan melihat peluang usaha menanam jambu mutiara di berbagai wilayah.
Daya Tarik utama jambu mutiara ini adalah dari segi rasa yang manis dan lezat, kandungan airnya pun sangat banyak jika disbanding dengan jenis jambu biji lainnya. Serta jambu mutiara memiiki biji yang sedikit bahkan hampir tidak berbiji.
Keunggulan lainnya jambu mutiara adalah terletak pada kulit buahnya yang berwarna hijau muda terdapat lapisan lilin mengkilap yang merupakan proteksi alamiah jambu biji atas serangan serangga. Oleh sebab itu, jambu biji yang sering disebut memiliki rasa layaknya apel ini lebih kuat dan sehat. Jambu mutiara ini menjadi primadona di kalangan petani karena perawatan dan teknik budidayanya jauh lebih mudah. Keunggulan lain jambu mutiara ini adalah buah satu ini lebih rajin berbuah. Apabila Anda menanamnya di dalam pot maka buah akan mulai berbuah di usia 7 bulan sejak ditanam.
