Pertanianku — Jagung manis sering digunakan sebagai campuran makanan atau sayuran. Rasa manis pada jagung berasal dari kandungan gula yang cukup tinggi pada endosperm. Rasa manis tersebut cukup enak dan bermanfaat untuk kesehatan karena di dalamnya terkandung gizi yang bagus untuk tubuh, terutama ketika jagung direbus.
Jagung manis mengandung karbohidrat 19 gram, energi 90 kkal, gula 3,2 gram, dietary fiber 2,7 gram, lemak 1,2 gram, protein 3,2 gram, viamin A equiv 10 gram 1 persen, asam volat (vit B2) 46 gram 12 persen, vitamin C 7 mg 12 persen, besi 0,5 mg 4 persen, magnesium 37 gram 10 persen, dan kalium 270 mg 6 persen.
Bahan pangan ini terbilang cukup baik untuk kesehatan karena memiliki indeks glikemik (IG) yang rendah. Nilai indeks glikemik rendah terdapat pada jagung yang direbus dan ditumis. Sementara itu, nilai indeks glikemik jagung bakar terbilang cukup sedang. Tingginya nilai indeks glikemik pada jagung bakar disebabkan oleh proses pembakaran dengan suhu yang cukup tinggi dan dilakukan cukup lama.
Proses pengolahan jagung bakar kemungkinan menyebabkan karbohidrat di dalam jagung mudah dicerna dan diserap oleh tubuh. Dengan begitu, respons glikemik yang terjadi lebih tinggi.
Nilai indeks glikemik yang rendah sangat bermanfaat bagi seseorang yang ingin menjaga kestabilan gula darah. Hal tersebut berguna untuk mencegah penyakit degeneratif, seperti diabetes mellitus.
Selain diabetes, nilai indeks glikemik yang rendah pada jagung berguna untuk mencegah obesitas. Anda yang sedang diet untuk menurunkan berat badan atau menjaga berat badan juga bisa mengonsumsi jagung manis.
Tak hanya untuk program diet, pada dasarnya indeks glikemik yang rendah memang bagus untuk mempertahankan kondisi kesehatan tubuh.
Jagung manis dapat dikonsumsi dalam keadaan segar, seperti direbus ataupun dibakar. Jagung juga bisa dikosumsi bersama dengan bahan-bahan lain. Selain itu, jagung sering dijadikan bahan baku produk olahan, seperti kue, roti, cream, susu, permen, dan topping pizza. Saat ini jagung juga sering diolah menjadi berbagai camilan yang sering dijual oleh pedagang kaki lima.
