Pertanianku — Saat ini jeruk lemon sudah sangat populer karena khasiatnya yang sangat bagus untuk kesehatan tubuh. Lemon bisa digunakan sebagai bahan campuran untuk membuat makanan, minuman, atau kue. Buah berwarna kuning menyala ini dapat menambah aroma serta rasa pada masakan atau minuman sehingga terasa lebih segar.

Selain digunakan untuk mengolah makanan atau minuman, lemon juga sering digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi beberapa penyakit seperti batuk. Untuk Anda yang sering mengonsumsi lemon, berikut ini beberapa fakta menarik dari buah berwarna kuning menyala berbentuk lonjong ini.
Asal muasal jeruk lemon
Lemon atau jeruk asam mungkin berasal dari Cina dan India, dekat Himalaya. Buah ini diperkenalkan di Eropa oleh bangsa Arab pada abad ke-12. Saat buah masak, kulit buahnya berwarna kuning terang sampai oranye, berbintik-bintik seperti kulit jeruk umumnya.
Ada lemon yang tidak berbiji
Tidak semua jeruk lemon berbiji. Ada juga beberapa jenis lemon yang tidak berbiji, bergantung pada varietasnya.
Kandungan nutrisi lemon
Jeruk lemon mempunyai komposisi utama gula dan asam sitrat. Kandungan jeruk lemon antara lain flavonoid (flavanones), limonene, asam folat, tanin, vitamin (C, A, B1, dan P), dan mineral (kalium, magnesium).
Bagian kulit buah terdiri atas dua lapisan. Bagian kulit luar mengandung minyak esensial 6 persen dengan komposisi limonene 90 persen, citral 5 persen, dan sejumlah kecil citronellal, alpha-terpineol, linalyl, dan geranyl acetate. Kulit jeruk lapisan dalam tidak mengandung minyak esensial, tetapi mengandung glikosida flavon yang pahit, derivat coumarin, dan pektin.
Khasiat jeruk lemon
Lemon umumnya terasa pahit, bersifat dingin, dan berbau aromatik. Buah ini dapat berkhasiat meluruhkan kencing (diuretik), antiradang, meningkatkan keluarnya liur, meringankan batuk, dan meningkatkan sirkulasi pembuluh darah tepi (tungkai). Kandungan flavanones dan vitamin C pada jeruk lemon mempunyai khasiat antioksidan dan antikanker.
Lemon dapat digunakan untuk pengobatan scurvy atau penyakit yang disebabkan oleh kekurangan vitamin C, kaki dan tangan terasa baal dan nyeri karena sirkulasi darah tidak lancar, wasir, varises, demam ringan, serta radang bronkus.