Faktor-Faktor Penyebab Lele Tidak Mau Kawin

Pertanianku — Terkadang proses perkawinan lele tidak berjalan mulus. Ada saja beberapa peternak yang mengalami kegagalan, padahal induk yang digunakan sesuai kriteria, termasuk induk yang sudah mengalami kematangan gonad. Ternyata, masih ada beberapa hal yang menyebabkan lele tidak mau kawin sehingga proses perkawinan tidak berlangsung, simak ulasannya di bawah ini.

lele tidak mau kawin
foto: Pertanianku

Pematangan gonad tidak sempurna

Ikan lele yang sudah mengalami kematangan gonad bisa juga tidak mengalami kematangan secara sempurna. Akibatnya, proses perkawinan tidak berlangsung meski ikan sudah menunjukkan tanda-tanda kematangan gonad.

Kondisi ini biasanya disebabkan oleh kualitas pakan yang kurang baik. Kematangan gonad yang tidak sempurna bisa diatasi dengan memberikan pakan berprotein hewani tinggi pada induk jantan dan betina.

Induk stres

Lele rentan mengalami stres jika perlakuan yang diberikan asal-asalan, apalagi hingga menyebabkan luka. Stres juga terjadi saat lele habis berkelahi. Induk yang stres biasanya terlihat lemas dan warnanya berubah menjadi pucat.

Induk yang luka atau stres dipindahkan ke kolam yang agak luas dan berikan pakan bernutrisi agar staminanya pulih kembali. Setelah sembuh, induk baru bisa dipijahkan.

Sperma jantan tidak cukup

Lele tidak mau kawin juga bisa karena sperma jantan tidak cukup atau kosong. Kondisi ini umum terjadi pada ikan lele yang baru saja dikawinkan atau mengalami kekurangan protein akibat manajemen pemeliharaan yang buruk. Berikan pakan berprotein tinggi agar jumlah sperma pejantan melimpah.

Induk jantan takut pada betina

Induk jantan yang lebih kecil dibanding betina akan ketakutan dan menyebabkan proses perkawinan gagal, bahkan bisa menyebabkan perkelahian antara pejantan dan betina. Untuk mencegah kondisi seperti itu, gunakan ukuran induk jantan dan betina yang seimbang agar tidak saling menyerang.

Induk baru dikirim

Induk yang baru dikirim atau didatangkan dari tempat jauh biasanya sedang stres sehingga tidak bisa dipijahkan. Induk harus dirawat minimal satu bulan sebelum dikawinkan atau minimal sampai stresnya hilang. Kalau induk tetap dipaksakan untuk kawin saat stres, induk tidak akan memijah.