Pertanianku – Tahu merupakan salah satu makanan yang diolah dari kedelai. Makanan ini bahkan telah ada sejak puluhan tahun lalu. Konon menurut sejarah, tahu yang terbuat dari kedelai berasal dari Tiongkok dan dibawa ke beberapa belahan dunia lainnya hingga kini. Diketahui negara yang paling banyak mengonsumsi tahu adalah Asia.
Tahu tidak hanya memiliki rasa yang lezat, kandungannya di dalamnya pun sangatlah kaya dan beragam. Salah satunya, mampu menekan risiko menopause dini.
Menopause adalah fase dalam kesehatan wanita yang memang tak bisa dihindari. Namun, beberapa kasus menopause terjadi terlalu dini, yang ditandai dengan ketidaknyamanan seperti gangguan emosi, menurunnya libido, mudah lelah, hingga tulang keropos juga terjadi secara dini.
Menurut penelitian yang dilansir dari thehealthsite.com, ada cara sederhana untuk mencegah datangnya menopause dini bagi wanita, yaitu dengan banyak makan tahu, beras cokelat, atau oatmeal.
“Sebuah penelitian di tahun 2016 mengindikasikan bahwa wanita yang mengonsumsi lebih banyak protein nabati atau sekitar 6,5% dari jumlah kalori harian mereka memiliki risiko 16% lebih rendah untuk terkena menopause dini dibandingkan dengan mereka yang hanya makan sedikit protein nabati,” tulis penelitian tersebut.
Untuk itu, para peneliti terus mengkaji lebih lanjut. Namun, peneliti telah menyimpulkan bahwa konsumsi protein nabati akan mencegah ketidakseimbangan hormon yang bisa mengakibatkan mulainya menopause dini.
