Pertanianku – Industri sawit merupakan komoditas yang bisa dijadikan contoh oleh komoditas lainnya. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) sekaligus Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan hal tersebut ketika melakukan program pencampuran bahan bakar menggunakan 20% kelapa sawit (B20).
Bambang mengatakan, sebenarnya setiap jenis komoditas punya keunikannya masing-masing dalam pemanfaatannya. Namun, khusus kelapa sawit ada ide kreatif yang telah diterapkan.
“Menurut saya salah satu yang kreatif bagaimana ini dimulai pada 2013 yang saat itu masih B5 saat pertama kali perekonomian kita mengalami guncangan, dan salah satu upaya pemerintah adalah dengan merencanakan B5 saat ini telah menjadi B20,” Kata Bambang, seperti mengutip Okezone (5/5).
Pasalnya, semenjak penggunaan B20 untuk biodiesel, produk sawit semakin banyak diekspor ke Eropa. Kita bisa melihat industri biodiesel yang menjadi turunan dari sawit karena biasanya hanya bisa dari makanan. “Jarang-jarang komoditas yang mempunyai double komoditi, food dan energi. Kita sudah punya sawit. Kita harus bisa mempromosikan,” tambah Bambang.
Menurutnya, inovasi yang dilakukan sawit harus menjadi percontohan dari komoditas lainnya.
