Ingin Sehat? Yuk, Konsumsi Susu Kambing

    Pertanianku – Banyak orang mengatakan bahwa susu kambing memiliki aroma prengus. Itu sebabnya, banyak masyarakat enggan mengonsumsi susu kambing. Hal ini karena ketika Anda meminumnya, bau prengus akan menyeruak di hidung Anda. Bahkan, beberapa orang yang tak tahan dengan baunya yang amat menyengat akan mual walau hanya mencium aromanya.

    Foto: pixabay

    Bau prengus tersebut ternyata berasal dari ambing kambing. Namun biasanya, peternak yang akan memerah susu kambing akan membersihkan ambingnya terlebih dahulu dengan menggunakan air hangat dengan lap. Lap inilah yang akan mengurangi minyak di kulit ambing sehingga bau prengus akan diminimalisir.

    Susu kambing sendiri memiliki banyak manfaat karena mengandung protein tinggi yang mampu meregenerasi bagian sel yang rusak dalam tubuh.

    Protein susu sapi tidak bisa masuk dalam pembuluh kapiler di alveolus (kantong udara dalam paru-paru), tetapi butiran protein susu kambing mampu masuk dan meregenerasi sel-sel alveolus yang rusak. Penderita asma banyak yang meminum susu kambing untuk penyembuhannya.

    Saat ini sudah banyak peternakan kambing bermunculan di setiap daerah. Bukan tidak mungkin nanti di setiap kota akan dengan mudah ditemukan penjualan susu kambing.

    Kandungan gizi susu kambing memang luar biasa.

    Hal ini dibuktikan oleh sebuah penelitian gizi yang menunjukkan bahwa susu kambing memiliki ukuran butiran (globula) yang berdiameter kecil (1—4,5 mm) dengan proporsi yang lebih tinggi, yaitu 82,7 persen. Sementara, sapi hanya sekitar 65,4 persen.

    Selain itu, sebanyak 20 persen lemak susu kambing mempunyai rantai karbon yang lebih pendek (4—12 karbon) dan menjadikannya lebih mudah dan cepat dicerna daripada susu sapi. Oleh karena itu, susu kambing sangat cocok bagi mereka yang mengalami gangguan pencernaan.

    Jika Anda selalu mengalami diare sesaat setelah meminum susu sapi segar, Anda disarankan untuk mencoba susu kambing. Menurut Journal of American Medicine, susu kambing adalah makanan paling lengkap dengan kandungan vitamin, mineral, elektrolit, unsur kimiawi, enzim, protein, dan asam lemak yang mudah dimanfaatkan tubuh.

    Tubuh manusia dapat mencerna susu kambing hanya dalam waktu 20 menit. Bandingkan dengan 2—3 jam yang dibutuhkan untuk mencerna susu sapi.

    Susu kambing adalah susu yang paling mirip dengan susu ibu dari segi komposisi, nutrisi, dan sifat kimia alami. Hal ini membuat susu kambing menjadi makanan ideal untuk menyapih anak.

    Kadar eter gliserol yang jauh lebih tinggi daripada susu sapi juga membuat beberapa dokter merekomendasikan susu kambing untuk asupan gizi bayi yang baru lahir.

    Susu kambing juga mempunyai persentase protein, vitamin, dan mineral seperti kadar kalsium, fosfor, kalium, magnesium, dan natrium yang lebih tinggi. Kalsium, fosfor, dan magnesium sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan tulang.

    Bagaimana, Anda tertarik meminum susu kambing setiap hari untuk mendapatkan manfaatnya?