Pertaninaku – Setiap perayaan Idul Adha 1438 H tak ketinggalan, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) selalu melakukan tradisi yakni menyumbangkan hewan kurban di beberapa daerah di Indonesia. salah satunya di Palembang, Sumatera Selatan.
Salah satu peternak sapi di Kecamatan Kenten, Palembang, sumringah setelah utusan Presiden Jokowi memesan sapinya untuk kurban Jokowi Presiden di Palembang.
Berdasarkan penuturan Akeng, peternak sapi, tersebut bahwa sapi yang dibeli Presiden Jokowi seberat 1,3 ton yang berjenis simmental brahman. Sapi yang telah berumur 7 tahun itu konon dibanderol dengan harga Rp90 juta.
“Untuk perawatan sapi yang dipesan Pak Presiden Jokowi sama saja dengan sapi lainnya, cuma setelah dipesan jadi lebih diperhatikan,” kata Akeng, seperi melansir Okezone (30/8).
Bahkan menurut Akeng, utusan Jokowi awalnya memilih sapi jenis brangus sekitar 2 pekan lalu dengan bobot maksimal 1,2 Ton. Namun, pada dua hari terakhir kemarin ada perubahan untuk mengganti sapi jenis simmental brahman dengan ukuran yang lebih besar.
“Awalnya memang pesan yang sapi jenis brangus, tapi kemarin tim melihat lagi dan diganti sama sapi simmental brahman yang kalau dari ukuran ini lebih besar, lebih panjang dan bobotnya mencapai 1,3 ton lebih. Perawatannya juga beda dari sapi lain, makanya sering disebut sapi jumbo,” ungkapnya.
Berdasarkan informasi, sebelum dikurbankan di Masjid Taqwa Kota Palembang saat Hari Raya Idul Adha nanti, sapi tersebut dicek kesehatannya terlebih dahulu secara bertahap oleh Dinas Peternakan setempat.
Bahkan, untuk memastikan kesehatan pada hari pemotongan pihaknya akan melakukan perawatan secara intensif baik mengganti tali, memberi makan, dan nutrisi serta melakukan penjagaan dengan baik.
“Saya perhatikan semua sapi pesanan Pak Presiden ini, siapa sih yang tidak bangga sapinya dibeli sama Presiden dan itu kebanggaan bagi saya. Jadi, akan saya jaga dan rawat sampai nanti sebelum dibawa ke masjid untuk dipotong sebagai kurban,” tutupnya.
