Pertanianku – Nangka (Artocarpus heterophyllus) merupakan buah yang dapat dikonsumsi secara langsung ataupun diolah menjadi makanan dan minuman yang menyegarkan seperti es buah serta campuran membuat kolak. Bahkan, dalam keadaan mentah, nangka dapat diolah menjadi sayur seperti gudeg dan gulai nangka yang siap menggoyah lidah Anda.
Bagian buah yang dapat manfaatkan tidak hanya dagingnya, tetapi juga bagian lain misalnya daun, kulit batang, getah, dan biji. Yang harus diperhatikan adalah memakan buah ini secukupnya. Nangka akan membuat Anda kentut terus karena nangka termasuk dalam buah yang dapat menimbun gas.
Buah nangka memiliki kandungan bermanfaat untuk kesehatan manusia. Pada 100 gram daging buah nangka terkandung kalori sebanyak 106 kal, 27,6 gram karbohidrat, dan 1,2 gram protein.
Berikut penjelasan selengkapnya.
- Terdapat senyawa thiamine, riboflavin, dan niacin yang merupakan bentuk dari vitamin A, B, C.
- Kalsium.
- Pottassium.
- Zat besi.
- Magnesium.
Manfaat ajaib buah nangka untuk ibu hamil:
- Memberikan cadangan energi karena jumlah kalori dan kandungan gula sederhana.
- Memperbaiki sistem pencernaan karena jumlah serat yang tinggi.
- Kandungan pigmen flavanoid dan vitamin A dapat mencegah kanker rongga mulut dan gangguan paru-paru.
- Membantu melindungi janin karena buah ini kaya mineral, protein, dan vitamin B komplek.
Kegunaan buah nangka untuk kesehatan:
- Mencegah penyakit jantung karena mengandung kalium dan dapat menurunkan tekanan darah dalam tubuh dengan cara mengonsumsinya 1 kali seminggu.
- Mencegah anemia karena kaya akan zat besi sehingga sirkulasi darah menjadi lebih lancar.
- Magnesium dalam buah ini membantu menjaga kesehatan tulang sehingga dapat mencegah terjadinya osteopororsis.
- Menjaga kesehatan mata karena banyak vitamin A yang terkandung.
- Gula alami yang berupa sukrosa dan fruktosa dapat menjadi sumber energi yang alami.
- Sebagai anti-oksidan, menangkal radikal bebas yang berbahaya untuk tubuh dan menjaga sistem kekebalan tubuh.
- Memperbaiki sistem pencernaan dengan cara melindungi selaput lendir dalam usus.
- Mampu melindungi tiroid sehingga mampu menghasilkan hormon dan penyerapan.
- Antikanker.
