Pertanianku – Tahu merupakan produk olahan yang terbuat dari kacang kedelai. Tahu sendiri berasal dari Tiongkok, dan menyebar hingga ke seluruh dunia. Tak hanya disajikan sebagai makanan yang lezat semata namun tahu dipercaya memiliki manfaat untuk kesehatan, seperti menurunkan risiko kanker, osteoporosis, kolesterol tinggi, anemia, dan masih banyak lainnya. Tahu juga merupakan sumber protein yang baik untuk membantu menjaga kesehatan jantung.
Tak hanya di negara asalnya Tioangkok, tahu juga sangat populer di Indonesia bahkan di negara Asia lainnya salah satunya Jepang. Dalam Bahasa Jepang tahu disebut tofu.
Di Indonesia tahu sangat mudah didapatkan baik di pasar tradisional maupun di supermarket. Tahu adalah produk pangan yang dihasilkan dari kedelai yang dihaluskan hingga menjadi sari dan diperas. Ekstrak kedelai yang didapatkan kemudian dipadatkan atau dicetak sesuai ukuran.
Tahu adalah makanan rendah kalori namun tinggi protein. Manfaat tahu, seperti kalsium, besi, magnesium, fosfor, seng, kalium. Vitamin pada tahu seperti vitamin D, A, B6, C, thiamin, riboflavin, niasin, dan asam folat. Berikut manfaat tahu bagi kesehatan.
- Kandungan protein tahu yang tinggi
Manfaat tahu yang pertama adalah tahu memilili kandungan protein tinggi yang baik untuk tubuh manusia yang membutuhkan protein agar dapat berfungsi dengan baik. Protein tak hanya bisa didapat dari daging, banyak protein nabati yang bisa kita dapat salah satunya pada tahu. Vegetarian bisa mendapatkan protein dalam jumlah yang tepat dengan mengonsumsi tahu.
- Sumber protein untuk penderita asam urat
Penelitian yang dilakukan untuk mempelajari pengaruh tahu menunjukkan bahwa, manfaat tahu memiliki sumber protein yang baik, terutama untuk penderita rematik atau memiliki kadar asam urat yang tinggi. Namun, penderita rematik tidak boleh mengonsumsi tahu secara berlebihan.
- Rendah kolesterol
Manfaat tahu dapat menurunkan kadar kolesterol tinggi yang merupakan salah satu penyebab terserang penyakit jantung. Banyak masyarakat mencoba menghindari mengonsumsi makanan berlemak seperti gorengan, dan santan.
Manfaat tahu dapat mengurangi tingkat kolesterol dalam tubuh, karena tahu akan menyerap minyak goreng dan cairan lain yang terakumulasi dalam tubuh yang dapat menyebabkan penyakit. Dibandingkan dengan daging seperti daging sapi, tahu memiliki tingkat yang rendah asam lemak jenuh daripada kadar asam lemak tak jenuh. Tahu juga merupakan sumber lesitin dan asam linoleat yang yang baik, yaitu yang membantu metabolisme tubuh dan mengikis kolesterol yang tersimpan dalam tubuh.
- Mencegah anemia
Manfaat tahu bagi kesehatan termasuk mengurangi resiko anemia. Sebuah studi yang dilakukan di Cina yang menyelidiki hubungan antara anemia dan tahu menunjukkan, bahwa tahu terbukti menurunkan risiko anemia pada golongan orang dewasa.
- Tahu memiliki Sifat antikanker
Manfaat tahu mengandung isoflavon yang bermanfaat untuk mengurangi risiko terkena kanker. Penelitian tentang asupan kedelai dan kanker endometrium menunjukkan, bahwa konsumsi produk seperti tahu yang lebih tinggi dapat mengurangi risiko kanker endometrium pada wanita pasca menopause. Studi lain menunjukkan bahwa perempuan pasca-menopause yang menderita kanker paru-paru, dapat hidup lebih lama dengan memasukkan tahu kedalam diet mereka.
- Tahu bermanfaat baik bagi kardiovaskular
Asupan makanan yang tepat akan memberikan peran yang sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung. Konsumsi rutin produk kedelai seperti tahu dapat menurunkan kadar kolesterol dan lemak jenuh dalam tubuh, sehingga mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
- Sumber kalsium
Tahu merupakan sumber kalsium yang baik. Kalisum merupakan kunci dari pembentukan tulang. Hal ini tidak mudah untuk mendapatkan nutrisi ini atau mineral dalam jumlah yang tepat. Inilah sebabnya mengapa asupan tahu dianjurkan, karena mengandung kalsium yang tinggi. Kurangnya kalsium dalam tubuh dapat menyebabkan osteoporosis, efek penuaan lebih cepat karena tulang rapuh dan minim pembentukan tulang baru. Setiap orang rentan terhadap efek penuaan pada beberapa hal dalam hidup, tetapi efek dari penuaaan ini dapat diperlambat dengan melakukan beberapa langkah, salah satunya adalah dengan mengonsumsi tahu, yaitu yang akan membuat tulang menjadi kuat dan kokoh.
- Mengandung zat besi
Zat Besi yang terkandung dalam tahu memiliki zat yang berperan penting dalam memasok oksigen ke seluruh bagian tubuh. Ini secara tak langsung adalah kegunaan dari hemoglobin, yang bertugas untuk mengangkut oksigen ke setiap bagian dari tubuh . Hemoglobin ada dalam darah yang terbentuk oleh zat besi yang ada dalam tubuh. Tahu merupakan sumber zat besi yang baik, dan dengan demikian akan membantu dalam melaksanakan sirkulasi oksigen dalam tubuh.