Pertanianku — Asma merupakan penyakit yang menyerang saluran pernapasan. Saat asma kambuh, penderita akan mengalami kesulitan bernapas sehingga membuat aktivitas mereka terhambat. Obat asma sebenarnya sudah banyak beredar di toko-toko obat. Akan tetapi, tidak ada salahnya Anda mengonsumsi obat herbal dari bahan dasar jahe untuk atasi asma yang kambuh.
Jahe mengandung anti-oksidan dan antiradang yang bermanfaat untuk membantu merenggangkan otot dan memperlancar napas. Hal ini membuat aliran oksigen yang berada di dalam tubuh menjadi lebih lancar dan penderita penyakit asma akan menjadi cepat pulih.
Meskipun sudah banyak literatur yang menyebutkan khasiat jahe sebagai obat pereda asma, Anda tetap harus memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan pengawasan langsung dari tenaga ahli. Ramuan herbal ini dapat menjadi opsional saat Anda sedang menginginkan obat herbal.
Berikut beberapa resep ramuan jahe sebagai pereda asma yang dapat Anda buat sendiri di rumah.
Jahe dan bawang putih
Bahan-bahan:
- Jahe 1,5 jari tangan
- Bawang putih tua 3 butir
- Kayu cendana ½ jari tangan
Cara membuat:
- Bakar jahe, tapi jangan sampai hangus, lalu kupas dan memarkan.
- Kupas bawang putih, lalu iris tipis-tipis.
- Rebus semua bahan dengan 3 gelas air hingga tersisa setengahnya saja.
- Air rebusan disaring dan disimpan di dalam botol yang steril.
Untuk anak berumur 5—8 tahun, ramuan ini dapat diberikan 3 kali sehari dengan dosis 3 sendok makan. Anak berumur 9—12 tahun dapat diberikan 3 kali sehari dengan dosis 6 sendok makan. Sementara, untuk orang dewasa dapat diberikan 3 kali sehari dengan dosis 8 sendok makan.
Agar Anda dapat sembuh total, tetap patuhi aturan perawatan dan pantangan makanan.
Jahe dan serai
Bahan-bahan:
- Serai 9 batang
- Jahe 3 jari tangan
- Gula aren atau gula jawa 1 lirang
- Air 6 gelas
Cara membuat:
- Bakar jahe, tapi jangan sampai hangus, lalu kupas dan memarkan.
- Kupas satu kulit dari serai, lalu bersihkan.
- Rebus semua bahan dengan 6 gelas air hingga surut tersisa menjadi 5 gelas air.
Aturan pakai untuk ramuan ini bisa digunakan saat Anda haus dengan dosis sesuai umur. Anak berumur 1—3 tahun, masing-masing 1 sendok makan. Anak umur 4—5 tahun, masing-masing 2 sendok makan. Anak umur 6—12 tahun, masing-masing ¼ gelas. Sementara, untuk orang dewasa, masing-masing ½ gelas.
