Pertanianku — Tidak hanya manusia, kelinci pun bisa pilek. Penyebab kelinci pilek masih sulit dipastikan, tetapi kemungkinan besar pilek datang karena bakteri atau virus. Penyakit ini sangat menular sehingga harus ditangani dengan cepat. Jika tidak, kelinci lain yang sehat dapat tertular pilek, akibatnya Anda harus merawat kelinci-kelinci yang pilek.
Lebih baik mengatasi satu kelinci yang sakit dibandingkan merawat beberapa kelinci yang sakit. Usaha yang Anda keluarkan serta biaya pengobatan yang dibutuhkan tidak terlalu besar. Oleh karena itu, meskipun terlihat sepele, segera atasi penyakit pilek ini.
Infeksi virus dan bakteri menyebar ke tenggorokan dan paru-paru sehingga menimbulkan sesak napas. Kelinci yang sedang sakit sebenarnya sangat mudah diidentifikasi. Anda bisa melihatnya dari bagian hidung kelinci yang mengeluarkan lendir berwarna jernih atau keruh.
Kelinci pilek juga terlihat bersin-bersin. Kaki depannya terlihat selalu berusaha menggaruk hidung karena rasa tidak nyaman di bagian hidung. Bagian kaki dan bulu badan tampak basah. Gejala lain yang ditimbulkan dari pilek adalah mata sembap, basah, dan berair.
Penyakit ini sangat mudah menular ke kelinci lain kalau sanitasi kandang tidak baik, tingkat kepadatan kandang terlalu tinggi, dan kondisi pakan kurang baik. Jangan memperburuk penyakit dengan sistem manajemen pemeliharaan yang asal-asalan.
Untuk mencegah penularan, pastikan tingkat kepadatan di dalam kandang tidak berlebihan, berikan pakan yang berkualitas dan bernutrisi, jemur kelinci setiap pagi, serta jaga sanitasi kandang dengan baik.
Berikan pakan bernutrisi agar daya tahan tubuh kelinci meningkat. Biarkan kelinci bergerak dengan bebas agar sistem metabolisme tubuhnya menjadi seimbang.
Jika sudah ada kelinci yang terserang pilek, lakukan penyemprotan antiseptik ke bagian hidung yang penuh ingus. Biasanya, ingus tersebut akan mengeras dan menjadi kerak. Agar mudah membersihkan kerak tersebut, basuhkan kain ke air hangat dan usap kerak secara perlahan.
Kelinci yang sakit dapat diberi obat antibiotik, seperti penicillin atau anticold. Penyakit ini sangat mudah muncul jika kondisi kandang terlalu lembap dan basah. Selain itu, sirkulasi udara kandang yang buruk dapat memperparah sakit pilek.
